Senin 22 Jun 2020 23:42 WIB

Polda Sumsel Tertibkan Preman

23 orang diduga melakukan tindakan meresahkan masyarakat diamankan.

Borgol. Ilustrasi
Foto: Antara/Zabur Karuru
Borgol. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Tim Unit 1 dan 4 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan melakukan operasi penertiban preman yang meresahkan masyarakat di Kota Palembang.

Dalam operasi penertiban preman di Palembang, Senin (22/6), tim jatanras mengamankan 23 orang yang diduga melakukan tindakan meresahkan masyarakat. Di antaranya melakukan pungutan liar kepada pedagang pasar tradisional, sopir angkutan umum , dan memungut uang parkir tanpa izin.

Operasi antipremanisme yang dipimpin Kanit 4 Kompol Zainuri bersama Katim Unit 1 Aipda Heri Kusum dilakukan di sejumlah kawasan seperti Jembatan Ampera, Museum Bala Putra Dewa, jalan lingkar Masjid Agung SMB Palembang dan kawasan pasar tradisional Cinde.

Kompol Zainuri mengatakan, preman yang diamankan di mapolda itu dilakukan pendataan dan diambil sidik jarinya.

Preman yang tidak ditemukan data dan bukti kejahatannya dilakukan pembinaan, sedangkan yang terdata pelaku tindak kriminal diproses sesuai ketentuan hukum.

Operasi penertiban preman itu akan terus digalakkan sehingga hal-hal yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat dapat ditekan seminimal mungkin.

Jika masyarakat mengetahui ada seseorang atau sekelompok orang melakukan aksi premanisme di pusat keramaian dan kawasan tertentu diiimbau untuk segera melaporkan kepada aparat kepolisian terdekat, ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement