Selasa 23 Jun 2020 11:18 WIB

Blok M Square Disemprot Disinfektan

Lokasi yang disemprot meliputi area Berlian dan lantai dasar Blok M Square

Petugas pemadam kebakaran melakukan penyemprotan disinfektan
Foto: Prayogi/Republika
Petugas pemadam kebakaran melakukan penyemprotan disinfektan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jakarta Selatan mengerahkan 87 personel untuk melakukan penyemprotan disinfektan dan sterilisasi di Blok M Square, Selasa (23/6). Penyemprotan disinfektan skala besar ini menggunakan penyemprot portabel sebanyak 25 unit dan satu unit kendaraan penyemprot bertekanan medium.

Lokasi yang disemprot meliputi area Berlian dan lantai dasar Blok M Square. Penyemprotan ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 di era normal baru atau masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.

"Damkar sebagai bagian dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tugasnya adalah melaksanakan penyemprotan disinfektan di wilayah, guna memberikan aman bagi masyarakat selama beraktivitas di masa transisi ini agar masyarakat tetap sehat dan produktif," kata Kasudin Damkar Jakarta Selatan Helbert P Lumban.

Menurut Helbert, selama tiga bulan ke depan Damkar Jaksel ditugaskan untuk melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah wilayah, meliputi fasilitas umum, fasilitas sosial, sekolah, pasar tradisional, pusat perbelanjaan modern hingga tempat ibadah dan objek wisata.

Penyemprotan secara masif juga dilakukan di pasar tradisional terutama di pasar yang ditutup karena ditemukan kasus positif Covid-19 seperti Pasar Kebayoran Lama dan Pasar Minggu.

"Hampir semua pasar kita lakukan penyemprotan, kita jadwalkan rutin setiap pekan," kata Helbert.

Penyemprotan disinfektan diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi warga sehingga roda perekonomian bisa berjalan dengan baik.

Masyarakat juga diimbau menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di luar rumah maupun di pusat perbelanjaan.

Penyemprotan ini berlangsung selama satu jam, petugas yang melakukan penyemprotan menggunakan pakaian pelindung diri lengkap yang telah di sterilisasi sebelum kegiatan penyemprotan dan setelah penyemprotan.

Terhitung sejak 18 Juni 2020 pusat perbelanjaan modern telah dibuka kembali, pedagang dan pembeli sudah bisa beraktivitas di era normal baru tetapi dengan protokol kesehatan yang ketat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement