Rabu 08 Jul 2020 23:58 WIB

Ikuti Rapid Test, 65 ASN di Setda Aceh Reaktif

Rapid test di lingkungan Sekda Aceh diikuti 903 ASN

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Rapid Test (Ilustrasi).
Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Rapid Test (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Sebanyak 65 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Sekretaris Daerah Pemerintah Aceh dinyatakan reaktif dari hasil tes cepat sehingga harus menjalani isolasi mandiri sambil menunggu hasil uji sampel usap (swab) untuk memastikan positif atau tidaknya terinfeksi Covid-19.

Juru bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Saifullah Abdulganidi Banda Aceh, Rabu mengatakan pihaknya telah melakukan tes cepat terhadap 903 orang pegawai, yang 65 orang di antaranya dinyatakan reaktif.

"ASN yang mengikuti rapid test sekitar 903 orang, dan hasilnya itu 65 orang reaktif," kata Saifullah, di Kota Banda Aceh.

Sesuai dengan prosedur pengendalian penyakit menular, maka pegawai yang reaktif harus menjalani pengambilan sampel usap untuk diuji dengan metode polymerasechainreaction (PCT) di Balai Litbangkes Aceh. "Hasil pemeriksaan swabnya telah dikirim ke Balitbangkes, hasil dari 65 orang ini masih belum keluar dari Balitbangkes Aceh di Lambaro. Kami masih menunggu hasilnya," katanya.