Kamis 01 Oct 2020 14:52 WIB

In Picture: Pengusaha Travel Banting Setir Budi Daya Sayuran

..

Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto (kanan) bersama anaknya Theodorus Primaxylxla Jodimarlo (kiri) mengemas jus sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel Theodorus Primaxylxla Jodimarlo mengemas jus pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel Theodorus Primaxylxla Jodimarlo menunjukkan jus pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto (kanan) bersama anaknya Theodorus Primaxylxla Jodimarlo (kiri) merawat sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto merawat sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto (kanan) bersama anaknya Theodorus Primaxylxla Jodimarlo (kiri) merawat sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto menunjukkan sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel Theodorus Primaxylxla Jodimarlo merawat benih sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto merawat sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10). Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pengusaha tour dan travel, Joseph Sugeng Irianto  bersama anaknya Theodorus Primaxylxla Jodimarlo mengemas jus sayuran pakcoy di kediamannya di Permata Permai, Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (1/10).

Akibat pandemi Covid-19 yang membuat perusahaan tour dan travel miliknya merugi hingga 90 persen, pengusaha tersebut beralih usaha sementara menjadi budi daya aneka sayuran dan produksi jus pakcoy guna memanfaatkan masa pandemi ini agar tetap produktif.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement