REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beruntung tendangan pinalti striker Serbia Aleksandar Mitrovic berhasil digagalkan kiper Skotlandia David Marshall. Jika gol, bek Liverpool, Andy Robertson bakal bertugas melakoni pinalti.
Robertson ada di daftar penendang keenam Skotlandia. Sang kapten merasa tidak siap melakukan eksekusi dari jarak 11 meter tersebut. Pasalnya Bek sayap Liverpool ini tengah mengalami cedera hamstring. Sebagaimana yang dia ungkapkan.
"Saya pikir saya berikutnya, tapi hamstring saya tersangkut," kata Robertson kepada Sky Sports pascapertandingan.
"Saat adu penalti, Anda selalu mendukung Marshy [David Marshall]. Kami telah datang sejauh ini sebagai tim dan saya bangga dengan semua orang. Mereka telah melalui banyak - banyak kritik, banyak hal negatif. Sungguh. berharap semua orang di rumah dapat melihat sisi positif dari ini."
"Dalam 90 menit. Ini tergantung pada salah satu penampilan tandang terbaik yang pernah saya ikuti. Itu menunjukkan kepada Anda kekuatan yang kami miliki untuk bangkit dari itu, kami tetap bersama," ujarnya.
"Saya tidak sabar menunggu musim panas. Itu yang paling emosional yang pernah saya alami setelah pertandingan,"lanjutnya.
Skotlandia keluar sebagai pemenang dalam laga menentukan tersebut dengan skor 5-4 (1-1). Skotlandia berhak lolos ke Piala Eropa pertama sejak terakhir kali 23 tahun lalu Skotlandia sekarang tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan internasional berturut-turut - rekor terpanjang mereka sejak 1930.
Skotlandia tergabung dalam Grup D untuk Euro 2020 bersama Kroasia, Republik Ceska, dan Inggris dengan pertandingan mereka akan dimainkan di Glasgow dan London.