Jumat 13 Nov 2020 13:29 WIB

In Picture: Bangunan di Tutup Saluaran Air Penghubung di Poncol

.

Rep: Galih Pradipta/ Red: Yogi Ardhi

Warga melakukan aktivitas di saluran penghubung (PHB) Poncol, kawasan Bungur, Jakarta, Jumat (13/11/2020). Pemerintah Kota Jakarta Pusat meminta warga untuk membongkar 150 bangunan yang mengganggu saluran penghubung (PHB) Poncol dan berencana akan membangun turap sebagai langkah untuk mengantisipasi banjir di Kelurahan Bungur. (FOTO : Antara/Galih Pradipta)

Warga melakukan aktivitas di saluran penghubung (PHB) Poncol, kawasan Bungur, Jakarta, Jumat (13/11/2020). Pemerintah Kota Jakarta Pusat meminta warga untuk membongkar 150 bangunan yang mengganggu saluran penghubung (PHB) Poncol dan berencana akan membangun turap sebagai langkah untuk mengantisipasi banjir di Kelurahan Bungur. (FOTO : Antara/Galih Pradipta)

Warga melintasi saluran penghubung (PHB) Poncol, kawasan Bungur, Jakarta, Jumat (13/11/2020). Pemerintah Kota Jakarta Pusat meminta warga untuk membongkar 150 bangunan yang mengganggu saluran penghubung (PHB) Poncol dan berencana akan membangun turap sebagai langkah untuk mengantisipasi banjir di Kelurahan Bungur. (FOTO : Antara/Galih Pradipta)

Warga melakukan aktivitas di saluran penghubung (PHB) Poncol, kawasan Bungur, Jakarta, Jumat (13/11/2020). Pemerintah Kota Jakarta Pusat meminta warga untuk membongkar 150 bangunan yang mengganggu saluran penghubung (PHB) Poncol dan berencana akan membangun turap sebagai langkah untuk mengantisipasi banjir di Kelurahan Bungur. (FOTO : Antara/Galih Pradipta)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga beraktivitas di saluran penghubung (PHB) Poncol, kawasan Bungur, Jakarta, Jumat (13/11). Pemerintah Kota Jakarta Pusat meminta warga untuk membongkar 150 bangunan yang mengganggu saluran penghubung (PHB) Poncol dan berencana akan membangun turap sebagai langkah untuk mengantisipasi banjir di Kelurahan Bungur.

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement