Kamis 07 Jan 2021 17:07 WIB

In Picture: Menristek Serahkan Alat Deteksi Covid-19 Genose

..

Rep: Thoudy Badai / Red: Mohamad Amin Madani

Alat deketsi covid-19 bernama GeNose C19 tersimpan di Kantor Kemenko PMK saat penyerahan dari Kementerian Riset dan Teknologi, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Alat deketsi covid-19 bernama GeNose C19 tersimpan di Kantor Kemenko PMK saat penyerahan dari Kementerian Riset dan Teknologi, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas memperlihatkan hasil diagnosis dari alat deketsi covid-19 bernama GeNose C19 saat penyerahan dari Kementerian Riset dan Teknologi di Gedung Menko PMK, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Menristek Bambang Brodjonegoro (kedua kanan) saat menyerahkan alat deteksi dini COVID-19 bernama GeNose C19 kepada Menko PMK Muhadjir Effendy (kedua kiri) di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Menko PMK Muhadjir Effendy (kanan) menunjukkan kantong berisi hembusan nafasnya untuk dites dengan GeNose C19 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Menko PMK Muhadjir Effendy (kanan) menyimak penjelasan dari Menristek Bambang Brodjonegoro (tengah) tentang cara kerja alat deteksi dini COVID-19 bernama GeNose C19 pada layar televisi di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan sambutan saat penyerahan alat deteksi covid-19 bernama GeNose C19 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (7/1). Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alat deketsi covid-19 bernama GeNose C19 tersimpan di Kantor Kemenko PMK saat penyerahan dari Kementerian Riset dan Teknologi, Jakarta, Kamis (7/1).

Kementerian Riset dan Teknologi menghibahkan satu unit GeNose C19 yang merupakan karya tim peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) kepada Kemenko PMK untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan secara masif oleh seluruh masyarakat Indonesia guna mendeteksi COVID-19.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement