Jumat 22 Jan 2021 17:51 WIB

Puskesmas Keratonan Solo Tutup karena 25 Nakes Positif

Warga yang berobat ke puskesmas diminta selalu mematuhi protokol kesehatan.

Puskesmas Keratonan Solo Tutup karena 25 Nakes Positif. Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Puskesmas Keratonan Solo Tutup karena 25 Nakes Positif. Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Sebanyak 25 tenaga kesehatan di Puskesmas Keratonan, Kecamatan Serengan, Kota Solo terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga pelayanan kesehatan masyarakat ditutup sementara waktu.

Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo di sela peninjauan pendirian RS Lapangan TNI AD di Banteng Vastenburg Solo mengatakan pelayanan kesehatan Puskesmas Keratonan dialihkan ke puskesmas terdekat, salah satunya ke Jayengan.

Baca Juga

"Jika ada lebih dari satu nakes dinyatakan positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan tes usap PCR, maka akan ditutup sementara pelayanannya," katanya, Jumat (22/1).

Ia mengatakan daerah setempat memiliki 17 puskesmas dan 26 puskesmas pembantu yang representatif sehingga penutupan sementara satu atau dua unit tidak mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Namun, ia mengingatkan terutama kepada warga yang mendapatkan pelayanan di puskesmas untuk tetap disiplin memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak guna mengantisipasi penularan Covid-19.

"Kami minta masyarakat yang terpenting memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak untuk menekan angka Covid-19 di Solo lebih efektif," kata dia.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement