Ahad 21 Feb 2021 23:15 WIB

Tren Kesembuhan Covid Meningkat di Bantul

Satu orang dinyatakan meninggal dunia karena Covid pada Ahad.

Red: Ilham Tirta
Sembuh dari Covid (Ilustrasi).
Foto: Infografis Republika.co.id
Sembuh dari Covid (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Tren kesembuhan dari Covid-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta meningkat. Dalam 24 jam terakhir, jumlah kasus sembuh lebih banyak dari kasus baru.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Bantul menyatakan, kasus konfirmasi Covid-19 saat ini bertambah 12 orang, sementara yang sembuh ada 17 orang.

Tambahan kasus baru tersebut terbanyak berasal dari Kecamatan Imogiri, yakni 6 orang. Kemudian, Kecamatan Pundong 4 orang dan Kecamatan Sanden 2 orang. Sementara 17 pasien Covid-19 yang sembuh berasal dari Kecamatan Banguntapan 9 orang, Kecamatan Jetis 2 orang, dan sisanya dari Kecamatan Sanden, Pundong, Pandak, Bantul, Sewon, dan Sedayu, masing-masing satu orang.

Untuk kasus positif COVID-19 yang meninggal pada Ahad (21/2), tercacat satu orang dari Kecamatan Bambanglipuro. Dengan perkembangan kasus pada Ahad (21/2) tersebut, maka total kasus positif sebanyak 7.414 orang. Sebanyak 6.499 orang diantaranya telah sembuh dan 222 orang meninggal dunia.

Dengan demikian, pasien domisili Bantul yang masih positif Covid-19 dan menjalani isolasi di selter maupun perawatan di rumah sakit lapangan maupun rumah sakit rujukan hingga 693 orang. Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Bantul, Helmi Jamharis mengharapkan pelaksanaan protokol kesehatan selama PPKM agar sama-sama dipertahankan semua masyarakat.

"Mari bersama kita putus rantai penyebaran Covid-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), menjaga jarak fisik, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, selalu menggunakan masker saat keluar rumah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement