Sejumlah prajurit TNI mengusung peti mati berselimutkan bendera Merah Putih berisi jenazah Kopda Anumerta Dedy Irawan saat upacara pemakaman secara militer di Taman Makam Bahagia, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (2/3/2021). Kopda Anumerta Dedy Irawan gugur saat tugas dalam baku tembak dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di wilayah Pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara, Sulawesi Tenggara pada Senin (1/3). (FOTO : ANTARA/FB Anggoro)
Keluarga memeluk foto almarhum Kopda Anumerta Dedy Irawan saat upacara pemakaman secara militer di Taman Makam Bahagia, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (2/3/2021). Kopda Anumerta Dedy Irawan gugur saat tugas dalam baku tembak dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di wilayah Pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara, Sulawesi Tenggara pada Senin (1/3). (FOTO : ANTARA/FB Anggoro)
Istri Kopda Anumerta Dedy Irawan (tengah) mencium foto almarhum suaminya saat upacara pemakaman secara militer di Taman Makam Bahagia, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (2/3/2021). Kopda Anumerta Dedy Irawan gugur saat tugas dalam baku tembak dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di wilayah Pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara, Sulawesi Tenggara pada Senin (1/3). (FOTO : ANTARA/FB Anggoro)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Sejumlah prajurit TNI mengusung peti mati berselimutkan bendera Merah Putih berisi jenazah Kopda Anumerta Dedy Irawan saat upacara pemakaman secara militer di Taman Makam Bahagia, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (2/3/2021).
Kopda Anumerta Dedy Irawan gugur saat tugas dalam baku tembak dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di wilayah Pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara, Sulawesi Tenggara pada Senin (1/3).
sumber : Antara
Advertisement