REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Lutfi Effendi
Ramadhan telah tiba, kembali kami tampilkan uraian singkat tentang Al Qur’an sebagai tadarus singkat selama bulan Ramadhan. Tadarus ini, meneruskan tulisan sejenis yang diupload Ramadhan tahun lalu. Moga Bermanfaat.
Pada tulisan kali ini, ditampilkan Qs Al Baqarah ayat 31:
وَعَلَّمَ اٰدَمَ الْاَسْمَاۤءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلٰۤىِٕكَةِ فَقَالَ اَنْۢبِـُٔوْنِيْ بِاَسْمَاۤءِ هٰٓؤُلَاۤءِ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
Wa ‘allama ādamal-asmā`a kullahā ṡumma ‘araḍahum ‘alal-malā`ikati fa qāla ambi`ụnī bi`asmā`i hā`ulā`i ing kuntum ṣādiqīn
Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia perlihatkan kepada para malaikat, seraya berfirman, “Sebutkan kepada-Ku nama semua (benda) ini, jika kamu yang benar!” (Qs Al Baqarah 31)
Qs Al Baqarah ayat 31 ini merupakan lanjutan dari Qs Al Baqarah ayat 30 yang memberi informasi tentang penciptaan khalifah, sebagai wakil Allah SwT di muka bumi. Dalam ayat 31 ini Allah menamakan khalifah pertama di muka bumi ini adalah Adam.
Untuk menjadikan Adam sebagai khalifah yang mumpuni, Allah memberi pelajaran ilmu yang bisa digunakan dan dikembangkan untuk mengelola bumi. Ilmu yang tidak diajarkan kepada Malaikat. Bahkan ilmu yang diberikan kepada Adam ini dipertandingkan kepada para Malaikat.