REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI), Hery Gunardi, mengatakan pihaknya akan terus memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM. Sektor UMKM sendiri menjadi salah satu sektor strategis yang menjadi fokus BSI.
"Kita committee untuk mendukung UMKM. Salah satu DNA-nya BSI ini mendukung UMKM termasuk mikro," kata Hery di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (25/5).
Dukungan untuk pelaku UMKM ini dilakukan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), melalui produk dan layanan keuangan syariah yang sesuai dengan kebutuhan UMKM. Hery menuturkan, dukungan diberikan kepada UMKM yang memiliki potensi untuk berkembang.
"Pada dasarnya sepanjang ada potensi berkembang, ada aset kedepannya dan tentunya perlu pembiayaan maka kita support," ujarnya.
Pihaknya juga tidak membatasi jenis UMKM mana saja yang diberikan dukungan. DIY menjadi salah satu wilayah yang UMKM-nya juga didukung baik secara langsung maupun melalui sinergi dengan bank-bank himbara dan pemerintah Indonesia.
"Kami juga melihat dimana memang ada potensi UMKM yang bagus, tidak hanya di daerah lain tapi termasuk di Yogya yang bisa kita berikan pembiayaan sesuai ketentuan bank tentunya kita jalankan. Batik OK, perdagangan, industri rumah olahan juga bisa dan banyak sektornya UMKM itu," jelas Hery.