Sabtu 05 Jun 2021 10:34 WIB

Beraksi Tiga Kali di Ngawi, Bandit Jalanan Antar Kota Dibekuk

Beraksi Tiga Kali di Ngawi, Bandit Jalanan Antar Kota Dibekuk

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Beraksi Tiga Kali di Ngawi, Bandit Jalanan Antar Kota Dibekuk
Beraksi Tiga Kali di Ngawi, Bandit Jalanan Antar Kota Dibekuk

jatimnow.com - Bandit jalanan antar kota berinisial STN (39) menyerah di tangan anggota Satreskrim Polres Ngawi. Pelaku diburu dan ditangkap setelah tiga beraksi di Ngawi.

"Untuk TKP Ngawi itu sampai tiga kali. Pengakuannya pernah melakukan hal yang sama di Bojonegoro, Magetan dan Madiun," ujar Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP I Gusti Agung Ananta Pratama, Jumat (4/6/2021).

Menurut Gusti, salah satu lokasi yang jadi sasaran aksi pelaku yaiu di Jalan Raya Ngawi-Maospati, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi. Korbannya saat itu adalah Hevi Riani (37), warga Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan.

"Pelaku menguntit korban sejak Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan. Sampai di wilayah Geneng, Ngawi, pelaku memepet motor korban dan merampas tas yang dibawa korban," terangnya.

Menurut Gusti, sepanjang beraksi di Ngawi, pelaku memilih waktu pagi hingga siang hari. Dan saat merampas tas korban Hevi, pelaku beraksi sekitar pukul 11.00 wib.

"Korban yang diincar adalah perempuan yang sedang berkendara sendirian," tambahnya.

Gusti menambahkan, tas korban Hevi yang dirampas pelaku saat itu berisi handphone dan uang tunai Rp 600 ribu. Beruntung Hevi tidak terluka karena tidak jatuh dari motornya.

"Sedangkan korban lainnya, ada juga yang terluka akibat aksi perampasan yang dilakukan pelaku," tandasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement