Senin 21 Jun 2021 21:52 WIB

Semarang Tutup Akses ke Simpang Lima

Penutupan juga dilakukan terhadap akses menuju kawasan Kota Lama Semarang.

Semarang Tutup Akses ke Simpang Lima. Kendaraan bermotor melintas di depan gedung Bank Mandiri Mpu Tantular yang dulunya merupakan kantor perusahaan dagang Nederlandsche Handel Maatschappij (NHM) pada masa Kolonial Hindia Belanda di kawasan Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah, Senin (7/10/2019).
Foto: Antara/Aji Styawan
Semarang Tutup Akses ke Simpang Lima. Kendaraan bermotor melintas di depan gedung Bank Mandiri Mpu Tantular yang dulunya merupakan kantor perusahaan dagang Nederlandsche Handel Maatschappij (NHM) pada masa Kolonial Hindia Belanda di kawasan Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah, Senin (7/10/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sejumlah akses menuju kawasan Simpang Lima, Kota Semarang akan ditutup pada waktu tertentu. Langkah ini sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, penutupan akses menuju kawasan pusat keramaian di kota itu akan ditutup setiap pukul 19.00 WIB dan kambali dibuka keesokan harinya pada pukul 06.00 WIB."Pembatasan tergantung pada fluktuasi angka Covid-19," katanya, Senin (21/6).

Baca Juga

Selain akses menuju Simpang Lima, penutupan juga dilakukan terhadap akses menuju kawasan Kota Lama Semarang. Kebijakan pembatasan akses menuju pusat-pusat keramaian itu, diharapkan mampu menekan penyebaran Covid-19.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Semarang memperketat kembali aturan tentang pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) menyusul lonjakan angka kasus Covid-19. Pengetatan tersebut di antaranya penutupan tempat-tempat hiburan, pengurangan jam operasional pusat perbelanjaan, restoran, serta tempat usaha lainnya. Pemkot juga melarang pelaksanaan berbagai kegiatan sosial budaya, kecuali pernikahan dan pemakaman dengan pembatasan jumlah tamu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement