Senin 12 Jul 2021 11:56 WIB

Warga Kupang Antre Sejak Subuh untuk Daftar Vaksinasi

Masyarakat sudah mulai sadar betapa pentingnya vaksinasi Covid-19.

Red: Ani Nursalikah
Warga Kupang Antre Sejak Subuh untuk Daftar Vaksinasi. Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Legowo Jatmiko (kedua kanan) menyaksikan seorang remaja yang menerima vaksin COVID-19 dosis pertama di Asrama Tentara Korem 161/WS Kupang, NTT, Sabtu (10/7/2021). Korem 161/Wirasakti Kupang mengelar vaksinasi COVID-19 dosis pertama dengan target vaksinasi 100 remaja dengan usia 12-17 tahun dalam rangka percepatan vaksinasi sekaligus mendukung program satu juta vaksin per hari.
Foto: ANTARA/Kornelis Kaha
Warga Kupang Antre Sejak Subuh untuk Daftar Vaksinasi. Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Legowo Jatmiko (kedua kanan) menyaksikan seorang remaja yang menerima vaksin COVID-19 dosis pertama di Asrama Tentara Korem 161/WS Kupang, NTT, Sabtu (10/7/2021). Korem 161/Wirasakti Kupang mengelar vaksinasi COVID-19 dosis pertama dengan target vaksinasi 100 remaja dengan usia 12-17 tahun dalam rangka percepatan vaksinasi sekaligus mendukung program satu juta vaksin per hari.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Sejumlah warga di Kota Kupang rela mengantre sejak pukul 04.00 Wita untuk bisa mendapatkan nomor antrean suntikan vaksin Covid-19. Erna, seorang warga Kelurahan Oesapa, Kota Kupang, NTT yang ditemui di halaman Rumah Sakit Tentara (RST) Bhayangkara Kupang, Senin pagi (12/7) mengatakan dirinya datang lebih awal karena tak ingin terlambat lagi seperti hari-hari sebelumnya.

"Saya sudah tunggu di sini sejak pukul 04.00 Wita. Saya kira, saya orang pertama, tetapi ternyata saat saya datang sudah ada banyak warga yang mengantre," katanya.

Baca Juga

Erna mengatakan Kamis dan Jumat pekan lalu, dirinya sempat datang ke RST itu untuk melakukan pendaftaran vaksin pukul 06.00 Wita. Namun, saat tiba di lokasi itu, antrean panjang sekali sehingga dirinya tak dapatkan nomor antrean.

Ia pun sempat mengantre di Puskemas serta di beberapa lokasi pelaksanaan serbuan vaksinasi yang dilakukan TNI dan Polri, namun tetap saja tidak dapat antrean. "Jadi semalam saya pun bertekad hari ini bisa mendaftar agar bisa dapat jadwal vaksinasi. Sekarang susah sekali dapatkan vaksin karena banyak yang mau," kata dia.