Polda DIY Kawal Distribusi Tabung Oksigen
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Sejumlah petugas menurunkan tabung berisi oksigen (ilustrasi). | Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kebutuhan oksigen beberapa pekan terakhir meningkat drastis seiring kasus positif covid yang juga mengalami peningkatan secara signifikan, terutama di wilayah DIY. Karenanya, distribusi tabung oksigen dari penyedia harus bisa dipastikan baik.
Satuan Polisi Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda DIY turut memberi bantuan pengawalan kepada distribusi tabung oksigen. Salah satunya dari Tanoto Foundation ke RS PKU Yogyakarta, RS PKU Muhammadiyah Bantul, dan RS PKU Muhammadiyah Gamping di Sleman.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto mengatakan, pengawalan ini dilakukan untuk memastikan distribusi tabung oksigen tidak memiliki kendala. Terlebih, saat ini kebutuhan oksigen yang sangat tinggi. "Kita pastikan distribusi tabung lancar, tidak menemui kendala di jalan," kata Yuliyanto, Selasa (13/7).
Selain itu, Yuliyanto menyampaikan, pengawalan dari Satuan PJR tersebut juga diberikan terhadap distribusi tabung oksigen dari Samator ke rumah sakit yang dituju. Terutama, RS-RS yang selama ini menjadi rujukan perawatan covid di DIY.
Pada 12 Juli 2021 sendiri setidaknya sudah 100 tabung oksigen ukuran besar telah terdistribusi ke rumah sakit yang dituju. Yuliyanto mengingatkan distributor tidak melakukan penimbunan dan menaikkan harga yang tidak sesuai dengan yang ditentukan. "Kami akan memantau dan mengawasi, bila ditemukan, maka akan kami tindak tegas," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
