In Picture: Petani Jemur Chips Porang Kering
Rep: Siswowidodo/ Red: Yogi Ardhi
Pekerja menjemur chips (irisan tipis) porang di Kresek, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (23/9/2021). Sebagian tengkulak memproses umbi porang untuk diproduksi menjadi chips porang kering sebelum dijual ke pabrik untuk mendapatkan keuntungan dari selisih harga umbi basah Rp5.500 per kilogram bila dijual dalam bentuk chips kering Rp38 ribu per kilogram, atau penyusutan 85 persen dari 100 kilogram umbi basah menjadi 15 kilogram chips kering. | Foto: Antara/Siswowidodo
Pekerja menjemur chips (irisan tipis) porang di Kresek, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (23/9/2021). Sebagian tengkulak memproses umbi porang untuk diproduksi menjadi chips porang kering sebelum dijual ke pabrik untuk mendapatkan keuntungan dari selisih harga umbi basah Rp5.500 per kilogram bila dijual dalam bentuk chips kering Rp38 ribu per kilogram, atau penyusutan 85 persen dari 100 kilogram umbi basah menjadi 15 kilogram chips kering. | Foto: Antara/Siswowidodo
REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Pekerja menjemur chips (irisan tipis) porang di Kresek, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis (23/9/2021). Sebagian tengkulak memproses umbi porang untuk diproduksi menjadi chips porang kering sebelum dijual ke pabrik untuk mendapatkan keuntungan dari selisih harga umbi basah Rp5.500 per kilogram bila dijual dalam bentuk chips kering Rp38 ribu per kilogram, atau penyusutan 85 persen dari 100 kilogram umbi basah menjadi 15 kilogram chips kering.