Media Center PON Papua di Jakarta Diluncurkan
Ketua KONI Marciano Norman.
Foto: Dok. PBSI
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) berkerja sama dengan Seksi Wartawan Olahraga (Siwo), Sportbloc, Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) meresmikan pembukaan media center PON XX Papua di Jakarta, Jumat (1/10). Media Center di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, ini akan memberikan dukungan informasi bagi rekan-rekan media yang berada di Jakarta dan sekitarnya.
Keberadaan media center PON XX Jakarta ini diharapkan bisa memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan terkait PON Papua.
"Saya berharap komunikasi media center yang di Jakarta dengan media center Kominfo yang ada di tiga wilayah di Papua ini bisa berjalan dengan baik. Sehingga, rekan-rekan media yang tidak datang, kebutuhan informasinya bisa terpenuhi," ujar Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman secara daring dari Papua.
Keberadaan Media Center PON XX Jakarta ini pun didukung oleh pemerintah, dalam hal ini Kominfo. Mengingat semua pihak berupaya sekuat tenaga bisa menyediakan fasilitas peliputan untuk seluruh media yang ada di Indonesia.
"Prinsipnya, kami (Kominfo), KONI, PB PON, serta pemerintah daerah berusaha sekuat tenaga memenuhi kebutuhan informasi rekan-rekan media di seluruh Indonesia. Media Center di Jakarta ini merupakan bagian dari sarana yang disediakan untuk mendukung peliputan PON di Papua, agar bisa dinikmati, dibaca, diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Keminfo, Usman Kansong.
Media Center PON XX Jakarta ini, menurut Usman, akan berhubungan langsung dengan media center PB PON yang ada di Kota Jayapura, tepatnya di Kantor Gubenur. Juga bersinergi dengan media center Kominfo yang ada di tiga lokasi, yakni di Kabupaten Jayapura di Sentani, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Marauke.
"Sekali lagi pemerintah menyediakan seluas-luasnya sarana peliputan bagi media. Harapannya penyelenggaraan dan kelancaran PON bisa berjalan bagus lewat peliputan yang positif, kondusif, dan kritis," jelas Usman.
Ketua PWI Pusat Atal S. Depari menambahkan bahwa Media Center kerja sama dengan Sportbloc dibuat untuk mendukung penyebaran informasi lebih luas terkait dengan prestasi olahraga nasional, sebagai backup informasi. "Informasi jadi bisa tersampaikan lebih cepat dan tepat ke masyarakat. Ujungnya, ini bisa memotivasi KONI melahirkan PON berprestasi di Papua."
Komentar