REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pameran virtual bertajuk Swastamita tahun 2021 kembali digelar mahasiswa program studi S1 Kriya Tekstil dan Fashion Telkom University sejak Rabu (13/10 hingga Jumat (15/10). Mereka mengusung tema menggali ide kreatif di masa pandemi serta memperkenalkan kearifan lokal Indonesia.
Rektor Telkom University, Adiwijaya, mengatakan pameran virtual Swastamita saat ini diharapkan mampu mengajak masyarakat untuk lebih menghargai kehidupan. Sekaligus mengajak untuk menggali berbagai ide-ide kreatif yang diwujudkan dalam karya.
"Kami berharap acara ini dapat memperkenalkan kearifan lokal Indonesia secara global melalui pameran virtual, peragaan busana virtual, dan pembicaraan kreatif," ujarnya, Kamis (14/10).
Ia menuturkan, pameran virtual tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif untuk kriya, tekstil dan fashion di Indonesia dan mancanegara. Kegiatan tahunan ini diselenggarakan sejak tanggal 13 hingga 15 Oktober mendatang. Sebanyak 150 mahasiswa terlibat dalam pameran virtual tersebut.
Ketua Program studi S1 Kriya Tekstil dan Fashion Telkom University, Faradillah Nursari mengatakan karya-karya fashion, tekstil dan kriya milik mahasiswa terbaik ditampilkan melalui proses panjang. Mereka menggagas hingga menciptakan produk tersebut sejak tahun 2020 hingga 2021.
Ia mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini menampikan kegiatan virtual exhibiton, virtual fashion show dan seminar. Kurator acara Swastamita, Ahda Yunia Sekar mengatakan kegiatan pameran virtual dilakukan sebagai wujud ekspresi kesenian mahasiswa.
Ia mengatakan, sebanyak 150 karya mahasiswa ditampilkan dalam acara tersebut melalui laman swastamita2021. Diharapkan kegiatan tersebut dapat menambah referensi pengetahuan pameran dan pagelaran busana pada ranah kriya.
Selain itu, kegiatan tersebut dapat menambah jejaring bagi mahasiswa dan kampus di dunia fashion.
