Imigrasi Surakarta Buka Layanan Eazy Paspor di UNS
Rep: Binti Sholikah/ Red: Yusuf Assidiq
Petugas Imigrasi merekam wajah pemohon pembuatan paspor di layanan Kantor Imigrasi. | Foto: ANTARA/Teguh Prihatna
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Surakarta membuka Layanan Eazy Paspor bertempat di Kantor UPT Kerja Sama dan Layanan Internasional (KLI) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo pada Kamis (11/11). Pembukaan Eazy Paspor merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama antara dua instansi yang diteken pada hari yang sama.
Wakil Rektor Perencanaan, Kerja Sama, Bisnis dan Informasi, Sajidan, memberikan apresiasi kepada Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Surakarta yang menyelenggarakan layanan jemput bola ke UNS melalui layanan Eazy Paspor. "Dengan layanan Eazy Paspor memudahkan civitas akademika UNS yang ingin membuat maupun memperpanjang paspor," kata Sajidan.
Ia menambahkan, layanan tersebut sangat bagus dalam rangka untuk layanan keimigrasian civitas akademika UNS termasuk mahasiswa asing yang sedang kuliah di UNS. "Melalui layanan Eazy Paspor diharapkan proses pengurusan bisa lebih cepat dan efektif," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Surakarta, Dwi Anandita Hari Wibowo, mengatakan kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga usai telah membatasi segala aspek dalam kehidupan. Masyarakat sebagai pemohon paspor juga memiliki kekhawatiran apabila harus datang ke kantor Imigrasi untuk mengajukan paspor baru maupun penggantian paspor yang habis masa berlakunya.
"Inovasi layanan Eazy Paspor ini merupakan kemudahan layanan yang dilaksanakan di luar kantor Imigrasi atau di lokasi pemohon. Dengan demikian masyarakat tidak perlu mengajukan pendaftaran antrian secara online melalui aplikasi Antrian Paspor Online (APAPO). Layanan Eazy Passport ini sebagai wujud tekad kami untuk menghadirkan pelayanan prima kepada masyarakat khususnya kepada civitas akademika UNS," ujar Dwi Anandita.
Diharapkan, layanan Eazy Paspor yang berlokasi di UPT KLI UNS dapat meningkatkan kepuasan pelayanan terhadap masyarakat khususnya civitas akademika UNS. Ternyata animo masyarakat dalam memanfaatkan Layanan Eazy Paspor terbilang tinggi.
Sudah ada 95 orang yang memanfaatkan Layanan Eazy Paspor di UPT KLI UNS, baik untuk membuat paspor baru maupun melakukan perpanjangan. Di samping itu, perjanjian kerja sama antara UPT KLI UNS dan Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Surakarta juga membuka peluang adanya kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Khususnya untuk mahasiswa di Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP). Nantinya, mahasiswa UNS dapat melaksanaan magang kerja atau praktik kerja di Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Surakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
