Mahasiswa UII Tetap Berprestasi di Pimnas 2021
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Kampus UII Yogyakarta. | Foto: Wahyu Suryana.
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta mencatatkan prestasi di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2021 yang dihelat Kementerian Dikbud Ristek. Kali ini, delegasi UII meraih penghargaan setara perak dan dua penghargaan favorit.
Direktur Pembinaan Kemahasiswaan UII, Beni Suranto mengatakan, perak diraih dari kategori PKM Karsa Cipta. Disabet lewat karya Inovasi Kursi Roda Fleksibel Berbasis Sistem Cerdas Autonomous Menggunakan Smartphone untuk Disabilitas dan Lansia.
Penghargaan favorit dari PKM KI dan PKM RE. Diraih Alat Ekstruder Solusi Pengolah Sampah Filamen PLA Jadi Produk Recycle Filamen dan Teknologi Penanganan Limbah Lab Modifikasi Elektroflotasi Absorbsi Natural Fiber Berbasis Serat Kelapa dan Nanas.
Beni menekankan, dengan diraihnya satu medali setara perak dan dua penghargaan favorit, tahun ini UII menempati posisi tiga untuk PTS dan 26 secara umum. Ia berpendapat, capaian tersebut merupakan sesuatu yang membanggakan bagi UII. "Dan bisa dijadikan pelecut semangat mahasiswa untuk terus berkarya dan berinovasi," kata Beni, Rabu (17/11).
Pimnas 34 sendiri mengangkat tema Menuju Indonesia Emas Melalui Kolaborasi untuk Inovasi dalam Bingkai Kearifan Lokal. Ada 700 lebih judul-judul karya ilmiah dipresentasikan 126 perguruan tinggi negeri dan swasta seluruh Indonesia.
Pimnas 34 diselenggarakan secara daring oleh Universitas Sumatra Utara (USU) sebagai tuan rumah. Ia berpesan, agar PKM UII terus berjaya untuk delegasi 2022 nantinya akan lebih banyak yang lolos, dengan mempersiapkannya lebih awal lagi.
Beni menekankan, prestasi delegasi Pimnas UII merupakan hasil kerja bersama yang patut diapresiasi. Antara mahasiswa, dosen pendamping, dosen pembina, dukungan departemen, fakultas, pengelola laboratorium, universitas, dan banyak pihak lain.
Tahun ini, terdapat 89 proposal yang didanai dan 14 tim yang lolos ke Pimnas. Beni berharap, pada tahun-tahun mendatang akan lebih banyak delegasi dari UII. Untuk delegasi UII sendiri akan diberikan apresiasi atas prestasi yang diraih. "Diberikan insentif baik kepada mahasiswa maupun dosen pembimbing," ujarnya.