REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah didepan mata, segala persiapan terhadap lonjakan pemudik dan juga pengetatan protokol kesehatan terus dilakukan, terutama disektor publik transportasi, salah satu nya transportasi udara.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Parekraf), Sandiaga Uno datang meninjau persiapan bandara dan penerapan protokol kesehatan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta didampingi Direktur SDM PT Angkasa Pura II, Ajar Setiadi, Executive General Manager (EGM) Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi, Direktur Operasional PT Angkasa Pura II, Muhammad Wasid, dan Staf Ahli Menparekraf Bidang Manajemen Krisis Henky Manurung dan Chief Sales & Marketing Officer Enesis Group, Ryan Tirta Yudhistira.
“Hari ini saya melakukan peninjauan dari Terminal 2 hingga Terminal 3 Bandara Soetta agar protokol kesehatan dipatuhi secara ketat dan disiplin serta integrasi dengan aplikasi Pedulilindungi, seperti kita ketahui arahan dari pemerintah bahwa dengan tidak diberlakukannya PPKM level 3, aturan dari pengetatan disiplin harus kita pastikan dan ini tentunya butuh bantuan semua pihak tidak hanya pemerintah, stakeholder pariwisata, hingga masyarakat yang harus patuh,” ungkap Menparekraf RI.
Menparekraf mengaku menggagas Geber Parekraf Peduli dimana salah satu yang menfasilitasi adalah Enesis Group. Hal itu, menurut dia, karena memang Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri dan harus merangkul seluruh lini usaha.
Sementara itu, Ryan Tirta Yudhistira menjelaskan bahwa Enesis Group melalui Antis Hand Sanitizer membagikan healthy kit kepada para pengguna transportasi udara agar perjalanan mereka aman dan sehat.
“Tahun lalu, kami melakukan hal yang sama dengan PT Angkasa Pura II, dan tahun ini kolaborasi dengan Kemenparekraf kami pun konsisten untuk terus melindungi dan menjaga kesehatan masyarakat Indonesia” ungkap Ryan.
Healthy kit ini diharapkan berkontribusi sebagai salah satu upaya perketatan protokol kesehatan dalam rangka perjalanan pada masa pandemi COVID-19 periode Nataru. Healthy kit itu sendiri berisikan Masker, Antis Hand Sanitizer, Plossa Eucalyptus, Vitamin Amunizer.
“Ini akan dibagikan tidak hanya di bandara atau di moda transportasi udara, tapi juga akan ada di stasiun kereta api, terminal bus, dan titik rest area jalan tol. Dari mulai 21 Desember 2021 sampai dengan 7 Januari 2022,” Tambah Ryan