REPUBLIKA.CO.ID, SORONG--Kepolisian Resor Sorong Kota kembali menangkap tiga pelaku pembakaran karaoke Doubel0 di Sorong, Papua Barat. Pembakaran dilakukan di tengah bentrok dua kelompok warga. Pembakaran tersebut menewaskan 17 orang tidak bersalah.
Sebelumnya Polres Sorong Kota juga telah menangkap sembilan pelaku pembakaran karaoke Doubel0 dalam bentrok itu. Sehingga total pelaku penabrakan karaoke bertambah menjadi 12 orang. Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat, Komisaris Besar Polisi Adam Erwindi, mengatakan, tiga pelaku baruberinisial E, OB, Z itu ditangkap di pelabuhan Pabupaten Fakfak.
Mereka ditangkap saat hendak melarikan diri menggunakan kapal laut pukul 23.00 WIT pada 30 Januari 2022, menuju Tual, Maluku. Kepala Polres Sorong Kota yang memimpin langsung penangkapan itu.
Setelah kejadian itu, kata Erwindi, polisi telah menutup jalan keluar, di antaranya bandara dan pelabuhan. Ia menyatakan, keseluruhan pelaku bentrok berdarah di Sorong yang menewaskan 18 korban jiwa yang sudah ditangkap berjumlah 14 orang. Dua orang pelaku yang membacok hingga menewaskan seorang korban dan 12 orang pelaku yang merusak dan membakar karaoke DoubelO hingga menewaskan 17 korban tak bersalah.