Sentra Vaksinasi Generasi Maju Dihadirkan di Sleman
Red: Fernan Rahadi
Dua orang anak menunjukkan stiker Aku Sudah Divaksin di Sentra Vaksin Generasi Maju khusus untuk vaksinasi Covid-19 bagi anak di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, beberapa waktu lalu. | Foto: dokpri
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Anak-anak Indonesia masih menghadapi tantangan dalam mengakses kemajuan untuk mendukung mereka tumbuh jadi generasi maju. Data menunjukkan bahwa sembilan dari 10 anak Indonesia masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses pendidikan, nutrisi, dan kesehatan, terlebih lagi kondisi pandemi yang membuat keadaan semakin serba terbatas.
Sebagai upaya mendukung program pemerintah untuk pemulihan dari pandemi Covid-19 serta mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, Danone Indonesia bekerja sama dengan PT Indomarco Prismatama (Indomaret) yang juga berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Yogyakarta, kembali menghadirkan Sentra Vaksin Generasi Maju khusus untuk vaksinasi Covid-19 bagi anak di Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Sentra Vaksin Generasi Maju yang merupakan bagian dari rangkaian kampanye "Indonesia Bangkit", menargetkan sekitar 14 ribu anak peserta vaksin dari 260 Sekolah Dasar. Lokasi penyelenggaraan Sentra Vaksin Generasi Maju Yogyakarta akan berlangsung di 15 Sekolah Dasar di Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada 6-10 Februari 2022.
Tahun ini, Pemerintah telah mempersiapkan 58,7 juta total dosis vaksin untuk melakukan vaksinasi pada 26,4 juta anak usia 6-11 tahun. Vaksinasi Covid-19 untuk anak ini juga telah direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), karena anak juga dapat tertular dan atau menularkan virus corona dari dan ke orang lain di sekitarnya walau tanpa gejala.
Guna mempercepat upaya pemerintah dalam melaksanakan program vaksinasi COVID-19 terutama bagi anak usia 6-11 tahun, tahun 2022 ini Danone Indonesia berinisiatif berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya Indomaret dalam memfasilitasi sarana dan prasarana kegiatan vaksin melalui Sentra Vaksin Generasi Maju di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Yogyakarta. Dikutip dari laman covid-19.go.id, Yogyakarta masih masuk dalam 10 daerah dengan kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia, dengan jumlah 158.469 kasus.
Sehingga, penting untuk mendukung percepatan pencapaian vaksinasi lengkap di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, khususnya bagi anak, yang saat ini implementasi vaksinasi dosis pertama bagi anak sudah mencapai 91,61 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Ery Widaryana mengatakan, kegiatan vaksinasi anak di masa pandemi ini penting dilakukan untuk meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh anak, serta mendukung keamanan dan keselamatan anak dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah yang tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Kami sangat menyambut baik dan berharap hadirnya Sentra Vaksin Generasi Maju yang disukseskan oleh Danone Indonesia dan Indomaret dengan menjangkau sekitar 14,000 anak sekolah dasar di Kabupaten Sleman, Yogyakarta ini dapat mendukung anak-anak, serta para orang tua murid dan guru untuk melakukan vaksinasi pada anak demi menjamin kesehatan dan pendidikan mereka untuk tumbuh menjadi generasi masa depan yang cerdas dan berkarakter untuk kebangkitan bangsa," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (9/2/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama, mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi kolaborasi dan dukungan Danone Indonesia dan Indomaret dalam upaya mendukung pencapaian target program vaksinasi Covid-19 untuk anak di Indonesia, khususnya di Sleman, Yogyakarta, melalui Sentra Vaksin Generasi Maju yang menjangkau sekitar 14 ribu anak dari 260 sekolah dasar di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Kesehatan anak, khususnya di masa pandemi ini, merupakan dasar yang kuat untuk tumbuh kembang maksimalnya.
"Oleh karena itu, kami berharap kegiatan vaksinasi pada anak tidak hanya dapat melindungi dan meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh anak dari virus, namun juga turut mempercepat pemulihan aktivitas anak, khususnya aktivitas pembelajaran tatap muka di sekolah, hingga dapat berkontribusi pada kemajuan Indonesia ke depannya," katanya.