REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dalam rangka meningkatkan kualitas akhlak dan ibadah kaum milenial di era digital saat ini, penting bagi perguruan tinggi dan sekolah mengadakan perayaan kegiatan keagamaan, seperti peringatan Isra Mi’raj.
Isra Mi’raj merupakan peristiwa penting yang menceritakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa, Palestina, dan kemudian ke Sidratul Muntaha.
Dalam peristiwa ini, Nabi Muhammad SAW diyakini bertemu dengan Allah SWT dalam satu malam untuk mengambil perintah menjalankan ibadah shalat 5 waktu dalam sehari semalam.
Universitas Nusa Mandiri (UNM) bekerja sama dengan SMK Sirajul Falah menggelar kegiatan Isra Mi’raj pada Sabtu (5/3) lalu. Kegiatan bertempat di halaman SMK Sirajul Falah, Parung, Bogor dan dihadiri sekitar 200 orang.
Madro’i selaku kepala SMK Sirajul Falah Parung, mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan agama dan seni budaya Islami bagi siswa/i.
“Peringatan Isra Mi’raj ini memiliki makna bahwa semua perbuatan yang dilakukan di dunia akan dimintai pertanggungjawabannya dihadapan Allah SWT di akhirat,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (7/3).
Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Ahmad Nasrullah memberikan tausiah seputar makna peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Ia menerangkan bahwa, Isra Mi’raj bukan sekedar peristiwa yang mengandung kekayaan spiritual, namun, syarat juga dengan pesan kehidupan bagi peradaban umat manusia.
“Peradaban ini tentu mengedepankan aspek keadilan, kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh umat yang terbalut secara utuh dalam nilai-nilai agama, budaya, moral, etika, kesederhanaan dan kejujuran,” terangnya.
Sementara itu, Heru Hermawan selaku panitia acara menyampaikan bahwa, kegiatan tersebut sangat baik sebagai motivasi pada peserta didik dan dewan guru untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaannya terhadap Allah SWT.
“Semoga kedepan, bisa terselenggara dengan lebih baik dan terima kasih kami ucapkan atas dukungan Universitas Nusa Mandiri (UNM) pada kegiatan kami. Harapan kami, dapat terus bekerja sama dalam event-event lainnya,” katanya.
Selanjutnya, Andry Maulana selaku kepala kampus UNM kampus Margonda berharap dengan kegiatan ini, kerja sama antara sekolah dan kampus dapat berlanjut pada kegiatan lain. Dan dengan kegiatan ini pula ia berharap Universitas Nusa Mandiri (UNM) semakin dikenal oleh siswa/i.
“Saya berharap tujuan kegiatan ini tercapai maksimal. Sebab, ilmu pengetahuan tanpa ilmu agama yang baik, hanya akan menjadikan bangsa Indonesia berkembang di sisi ekonomi namun minim akhlaknya. Hadirnya kegiatan ini tentu mampu meningkatkan ketaatan seluruh peserta yang hadir,” tutupnya.