REPUBLIKA.CO.ID,KOTA BHARU -- Presiden Majelis Agama Islam dan Adat Melayu (MAIK) Kelantan, Tengku Tan Sri Mohamad Rizam Tengku Abdul Aziz mengatakan, MAIK telah menetapkan tarif zakat fitrah untuk tahun ini tetap pada tujuh Ringgit Malaysia (Rp 23.843).
Dia mengatakan, bagaimanapun setiap individu yang ingin membayar 14 ringgit malaysia atau 21 ringgit malaysia berdasarkan harga beras yang dikonsumsi sangat dianjurkan.
“Sementara itu, nilai Nisab (jumlah minimum yang harus dimiliki seorang Muslim sebelum wajib membayar zakat) untuk harta (zakat harta) di Kelantan adalah 20,366 ringgit untuk haul (satu tahun Islam) antara Ramadhan 1443H sampai Ramadhan pada 1444H,” kata dia dilansir dari laman Bernama pada Selasa (29/3).
Tengku Mohamad Rizam yang juga Tengku Temenggong Kelantan mengatakan, pembayaran zakat dapat dilakukan melalui layanan loket Baitulmal di masjid-masjid kota dan kabupaten. Selain itu juga dapat melalui pembayaran eZakat MAIK.
“Pembayaran zakat juga dapat dilakukan melalui lembaga perbankan yang ditunjuk oleh MAIK sebagai agen pengumpul zakat, yaitu Bank Islam Malaysia Berhad, CIMB, RHB, AmBank, Maybank dan Bank Rakyat," kata dia.
“Bank lainnya adalah Standard Chartered Bank, Affin Bank Berhad, HSBC Bank Berhad, EON Bank Berhad, Al-Rajhi, Bank Muamalat Malaysia Berhad, Bank Simpanan Nasional, OCBC Al-Amin, dan Agrobank,” lanjutnya.
Tengku Mohamad Rizam mengatakan, penetapan harga zakat fitrah pribadi dan zeharta benda juga telah disetujui oleh Sultan Kelantan, Sultan Muhammad V.
“MAIK mengharapkan kerjasama dari semua pihak untuk mencermati keputusan ini dan bersama-sama kita menjalankan Ramadhan ini dengan ibadah dan amal shaleh serta menunaikan zakat fitrah kita sesuai kebutuhan,” kata Tengku Mohamad Rizam.