Gelar Simulasi Sispamkota, Polres Semarang Segarkan Kemampuan Personil

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Fakhruddin

pelaksanaan simulasi Sispamkota yang digelar personil Polres Semarang di kompleks GOR pandanaran, Wujil, Kecamatan Bergas, kabupaten Semarang, Jumat (1/4). Kegiatan ini dimaksudkan untuk merawat kemampuan dan kesiapan personil Polres semarang dalam melaksanakan tuga pengendalian massa.
pelaksanaan simulasi Sispamkota yang digelar personil Polres Semarang di kompleks GOR pandanaran, Wujil, Kecamatan Bergas, kabupaten Semarang, Jumat (1/4). Kegiatan ini dimaksudkan untuk merawat kemampuan dan kesiapan personil Polres semarang dalam melaksanakan tuga pengendalian massa. | Foto: Republika/Bowo Pribadi

REPUBLIKA.CO.ID,UNGARAN -- Setelah dua tahun vakum akibat pandemic Covid-29, jajaran Polres Semarang kembali menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) tahun 2022, Jumat (1/4/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan di kompleks GOR Pandanaran, Wujil, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang ini dilakukan untuk memelihara kemampuan dan kesiapan personil dalam upaya mengendalikan massa.

Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika HA mengatakan, kegiatan untuk memelihara kemampuan personil dan penggunaan peralatan ini penting dilakukan sebagai upaya untuk menyiapkan seluruh komponen personil jika situasi dan kondisi sangat membutuhkan.

“Jadi ini merupakan penyegaran, setelah kegiatan pemeliharaan dan upaya untuk meningkatkan kemampuan personil Polres Semarang vakum selama dua tahun terakhir,” ungkapnya, saat dikonfirmasi di sela kegiatan simulasi Sispamkota.

Baca Juga

Menurut Yovan, kegiatan sispamkota ini tiak lain untuk meningkatkan kembali langkah- langkah apa saja yang harus dilakukan oleh personil Polri –khususnya anggota Polres semarang—dalam rangka mengendalikan situasi yang dapat mengganggu kamtibmas.

Dalam hal ini Polres semarang juga menggandeng seluruh elemen yang ada di Kabupaten Semarang, mulai dari TNI, unsur aparatur Pemerintah daerah serta unsur lain yang terlibat dalam pemeliharaan kamtibmas di Kabupaten Semarang.

“Seperti diketahui, selama dua tahun ini kita vakum dan harus melakukan penyegaran kembali, sehingga personil Polres Semarang senantiasa siap, mampu dan paham apa yang harus diperbuat saat eskalasi gangguan keamanan meningkat,” tegasnya.

Terutama, lanjutnya, kita harus menyiapkan kembali personil angggota Polres Semarang, mengingatkan kembali harus berbuat apa dengan perlengkapan- perlengkapan yang ada agar semuanya siap saat dibutuhkan.

“Total 575 personil dari unsur Polres Semarang dan petugs gabungan yang melibatkan unsr TNI, Satpol PP, Linmas dan eleman petugas keamanan lainnya,” lanjut Yovan.

Sementara itu, simulasi Sispamkota jajaran Polres Semarang diawali dari aksi unjuk rasa masyarakat yang kemudian berakhir dengan kericuhan. Bahkan juga sempat diwarnai aksi penjarahan oleh kelompok masyarakat yang tidak bertanggungjawab.

Namun dengan kesigapan aparat Polres Semarang dan petugas gabungan, situasi gangguan kamtibmas yang terjadi dapat terkendalikan. Hingga situasi keamanan kembali kondusif dan massa membubarkan diri.

Terkait


Diduga Bunuh Teman Wanitanya, Warga Sukoharjo Diringkus Aparat Polres Semarang

Polres Semarang Antisipasi Aksi Demo Tolak Penertiban ODOL di Perbatasan

Hasil Operasi Bersinar Candi 2022, Polres Semarang Lampaui Target

Operasi Keselamatan Candi, Polres Semarang Dorong Sosialisasi Prokes

Percepatan Vaksin Booster, Polres Semarang Kebut Pelaksanaan di Empat Pabrik

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark