KAI Purwokerto Bersama TNI/Polri Antisipasi Aksi Premanisme
Red: Muhammad Fakhruddin
Para peserta mengikuti apel gelar pasukan pengamanan dan antisipasi premanisme di lingkungan stasiun kereta api Indonesia dalam rangka operasi angkutan lebaran tahun 2022 di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (1/4/2022). Apel yang diikuti staf PT KAI, personel Polsuska, TNI, Polri, Satuan Pengamanan, hingga K9 tersebut dalam rangka meningkatan pelayanan kepada penumpang termasuk ketertiban, keamanan dan keselamatan penumpang serta fokus terhadap pemberantasan premanisme dan vandalisme di lingkungan stasiun.Prayogi/Republika. | Foto: Prayogi/Republika.
REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto bersama TNI/Polri berkomitmen untuk melakukan antisipasi terhadap aksi premanisme maupun gangguan keamanan dan ketertiban lainnya di wilayah stasiun serta perlintasan dan jalur KA.
Terkait dengan hal itu, Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat mengatakan pihaknya menggelar apel pasukan gabungan yang melibatkan unsur TNI/Polri serta Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) di Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat sore (1/4/2022).
"Ini merupakan kolaborasi antara KAI dan satuan kewilayahan khususnya TNI/Polri dalam melakukan pengamanan objek vital, baik di stasiun maupun di lintas," katanya.
Menurut dia, berbagai upaya preventif dilakukan KAI dengan melibatkan semua unsur kewilayahan untuk mencegah dan memberantas aksi premanisme, terutama di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto. "Kami harus bertindak untuk mencegah gangguan, juga melakukan pemberantasan premanisme. Kami tidak mau ada premanisme di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto," katanya.
Sementara saat memimpin apel, Daniel memberikan beberapa penekanan di antaranya upaya untuk memaksimalkan deteksi dini, penyelidikan, dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan aksi premanisme di wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto.
Dalam kesempatan tersebut, dia mengatakan jika PT KAI Daop 5 Purwokerto bersama satuan kewilayahan tengah melakukan berbagai kesiapan untuk mengantisipasi gangguan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api pada bulan Ramadhan.
Menurut dia, hal itu mulai dari pengetatan pengamanan stasiun hingga penyisiran di sepanjang jalur rel untuk mengantisipasi kemungkinan adanya aktivitas warga khususnya di jalur manfaat KA yang dekat dengan area permukiman padat penduduk.
"Biasanya warga sering melakukan aktivitas menjelang berbuka puasa di sekitar jalur manfaat KA. Ini harus dicegah karena jalur manfaat KA adalah area yang berbahaya," katanya.
Ia mengatakan aktivitas warga di jalur manfaat KA dapat menimbulkan potensi bahaya yang dapat mengganggu keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api.
Oleh karena itu, Daniel mengajak masyarakat untuk bersama-sama menciptakan situasi dan kondisi yang aman serta kondusif. "Dengan demikian, masyarakat khususnya pelanggan setia KA merasa aman dan nyaman, terutama menjelang bulan suci Ramadhan dan Lebaran 2022 ini," katanya.
Usai apel, Kepala PT KAI Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat menggelar rapat koordinasi bersama manajemen PT KAI Daop 5 Purwokerto dan perwakilan TNI/Polri di Ruang Tunggu VIP Stasiun Purwokerto