Prediksi Lonjakan Pemudik, Dishub DIY Lakukan Antisipasi

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Muhammad Fakhruddin

Prediksi Lonjakan Pemudik, Dishub DIY Lakukan Antisipasi (ilustrasi).
Prediksi Lonjakan Pemudik, Dishub DIY Lakukan Antisipasi (ilustrasi). | Foto: Wihdan Hidayat / Republika

REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Dinas Perhubungan (Dishub) DIY sudah mulai melakukan antisipasi kedatangan pemudik yang masuk ke DIY menjelang Idul Fitri 2022. Pasalnya, diprediksi akan adanya lonjakan pemudik tahun ini.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan, pihaknya sudah membentuk posko pengawasan selama masa mudik tahun ini. Posko tersebut didirikan di beberapa titik, seperti terminal dan wilayah perbatasan DIY.

Satu posko dibentuk di Dinas Perhubungan DIY yang berada di Babarsari, Kabupaten Sleman. Posko ini merupakan posko induk dan sudah dibentuk sejak pekan kemarin.

"Posko kita buka sampai 10 Mei nanti," kata Made kepada Republika melalui sambungan telepon, Senin (11/4/2022).

Baca Juga

Selain itu, ada dua posko yang juga sudah dibentuk di terminal yakni di Terminal Jombor dan Terminal Wates. Sedangkan, dua posko lainnya dibentuk bersama dengan instansi terkait di daerah perbatasan yakni di Prambanan, Kabupaten Sleman dan di Patuk, Kabupaten Gunungkidul.

"Kita BKO (bawah kendali operasi) dengan kepolisian di Prambanan dan gabungan dengan Dishub Gunungkidul di Patuk, kita posko bersama," ujar Made.  

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihaknya lainnya seperti dinas kesehatan hingga BPBD. "Sekarang kan hujan juga, jadi ada angin dan segala macam dan menjadi tambahan informasi bagi pengguna jalan itu untuk hati-hati di daerah yang sekiranya membahayakan, longsor atau apa pun itu," ujar Made.

Made menyebut, kemungkinan akan banyak pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi dibandingkan angkutan umum. Meskipun begitu, tidak akan dilakukan penyekatan saat terjadinya lonjakan mudik nantinya.

"Tapi kalau melihat dari masyarakat, mungkin selain kendaraan pribadi mereka juga prepare dengan angkutan udara dan kereta api yang mungkin menurut mereka juga lebih nyaman," tambah Made.

Made memperkirakan lonjakan mudik akan terjadi akhir April ini. Saat ini, belum terlihat adanya lonjakan pemudik yang masuk ke DIY maupun peningkatan penggunaan angkutan umum.

"Peak mudik itu Jumat tanggal 29 April, sekitar itu pengawasan lebih ketat," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Terkait


Dishub DIY Prediksi Ada Lonjakan Pemudik Menjelang Lebaran 2022

Korlantas Prediksi Jumlah Pemudik Idulfitri 2022 Capai 85 Juta Orang

Satgas Ungkap Ketentuan Syarat Pemudik yang Bebas Testing

79 Juta Orang Diperkirakan Mudik Lebaran Tahun Ini

Tanpa Vaksin Booster, Pemudik Tetap Harus Tes Antigen/PCR

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark