Kamis 07 Mar 2019 14:32 WIB

Angkot dan Ojol Bikin Macet Jalan Sekitar Stasiun Kranji

Angkutan umum dan ojek online berhenti menunggu penumpang menyebabkan kemacetan

Angkutan umum dan ojek online di depan Stasiun Kranji
Foto: tiar bekasi
Angkutan umum dan ojek online di depan Stasiun Kranji

Arus lalu lintas di depan stasiun kranji semakin hari semakin semrawut. Ini karena banyaknya angkot dan juga ojek online yang berhenti menunggu penumpang di pinggir jalan depan stasiun. 

Padahal sudah ada rambu-rambu dilarang berhenti yang dipasang di sisi jalan. Namun nampaknya hal itu tak dihiraukan oleh para supir angkot dan juga pengemudi ojek online. 

photo
Angkutan umum dan ojek online di depan Stasiun Kranji

Sehingga arus lalu lintas menuju pertigaan pasar kranji dan arah ke Kota Bekasi sering mengalami kemacetan. 

Bahkan sebelumnya, beberapa kali ketika penulis melewati jalan tersebut, penulis sering melihat anggota kepolisian dan Petugas Dinas Perhubungan melakukan penertiban kepada para supir angkot dan pengemudi ojek online untuk tidak mengambil penumpang di depan stasiun Kranji.

photo
Angkutan umum dan ojek online di depan Stasiun Kranji timbulkan kemacetan

Pengirim: Tiar, Bekasi

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement