Sekolah Kekurangan Siswa, Disdik Solo : Penggabungan Jadi Salah Satu Solusi

Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Solo, Hery Mulyono.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Solo, Hery Mulyono. | Foto: Dokumen

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Fenomena kekurangan siswa di sekolah Kota Solo, Jawa Tengah, khususnya di SDN Sriwedari 197, menjadi sorotan. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Solo, Hery Mulyono, pun buka suara.

Diungkapkan, setidaknya ada 10 sekolah di PPDB 2022 Kota Solo yang minim siswanya. Jumlah siswanya kurang dari sepuluh. "Namun sebenarnya soal kekurangan siswa itu tidak menjadi masalah karena sampai hari ini pun tidak ada orang tua yang komplain akan hal tersebut," katanya ketika ditemui di lobi Balai Kota pada Rabu (13/7/2022).

Terkait kondisi kekurangan siswa, menurut Hery, tetap kewajiban pemerintah daerah untuk memperbaiki. Ia mengatakan hal tersebut juga sudah dilaporkan kepada wali kota.

Sebagai solusi, pihaknya sudah mengusulkan agar sekolah yang minim siswa untuk di-regrouping (digabungkan). Adapun untuk regrouping ada beberapa ketentuan. Misalnya, apabila jumlah siswa satu sekolah kurang dari seratus dan jaraknya kurang dari satu kilometer.

"Tadi sudah kita sampaikan untuk regrouping, namun itu hanya salah satu dari solusi untuk memecahkan masalah terkait kekurangan siswa di sekolah," ujarnya.

Hery juga mengatakan di daerah SDN Sriwedari 197 bukan merupakan kawasan padat penduduk. Ia mengungkapkan SDN Sriwedari berbeda dengan daerah Sangkrang dan Semanggi.

"Kawasannya kan tidak terlalu padat penduduk dibandingkan dengan Semanggi atau Sangkrang. Makanya kalau ada anak yang mau masuk SD itu kurang, kalaupun ada mesti lebih memilih yang berkualitas," ungkapnya.

Mengenai SDN Sriwedari ini bagaimana kebijakan yang akan diambil sedang dalam proses. Pasalnya diperlukan beberapa pemikiran. "Nah, untuk SDN Sriwedari sedang kita pikirkan tapi kan tidak sederhana dan itu perlu proses," kata dia.

Terkait


96 SD di Hulu Sungai Tengah Kalsel Terancam Ditutup

Ganjar akan Gabungkan Sekolah yang Pelajarnya Sedikit

110 SD Negeri di Kota Bekasi akan Digabung Tahun Depan

PPDB Ditutup, Banyak SMPN di Indramayu Kekurangan Siswa

Sejumlah SD di Sleman Digabung Gara-Gara Kurang Murid

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark