REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia begitu melimpah. Salah satunya adalah seni bela diri pencak silat. Setelah rampung menggelar istighosah akbar di Blitar, Jawa Timur, Sahabat Ganjar (Saga) yang sudah menggelar rakernas ini kembali hadir untuk mendatangi komunitas pencak silat yang mendeklarasikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo.

Selain itu, pembagian Pasera atau paket sembako rakyat dilaksanakan di kedua kota tersebut. Proses pembagian dilaksanakan secara door to door dan penginputan juga sudah menggunakan aplikasi Sahabat Ganjar.

Deklarasi dukungan yang dilaksanakan oleh Komunitas Pencak Silat se-Jawa Timur yang berada di Blitar ini menjadi salah satu agenda lanjutan yang dilaksanakan di Kota dimakamkannya Bung Karno ini.

Selain itu, di lokasi yang berbeda, tepatnya di Kota Palu, Komunitas masyarakat Front Masyarakat Nunu juga deklarkan dukungan untuk sosok kharismatik asal Jawa Tengah tersebut.

Ketua DPC Blitar, Edi Purwanto menyebutkan, dua kegiatan yang berlangsung dalam waktu berdekatan ini memiliki satu tujuan yang sama untuk mengenalkan Ganjar Pranowo kepada masyarakat.

"Istighosah yang lalu, kita meminta kepada Allah SWT supaya dimudahkan dan dilancarkan langkah kita untuk mengenalkan sosok Ganjar Pranowo kepada masyarakat," kata Edi.

"Lalu, deklarasi dukungan yang dilaksanakan oleh Komunitas Pencak Silat ini adalah hal yang sangat menarik, karena di Jawa Timur ini sendiri sangat banyak dan beragam Komunitas Silat berdiri. Terlebih, pencak silat adalah olahraga sekaligus budaya asli dari Indonesia," kata Edi.

Pada kegiatannya, beragam aksi seni bela diri ditunjukan untuk memeriahkan jalannya acara. Bergeser ke Kota Palu, Sulawesi Tengah. Komunitas Front Masyarakat Nunu juga menggelar deklarasi dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk naik menjadi RI 1 pada 2024 mendatang.

Ratusan anggota hadir menyemarakan kegaiatan tersebut. Pada kegiatannya, Ketua DPC Kota Palu, Ince Muhamad Thalib menyebutkan sangat kagum dengan sosok Ganjar Pranowo.

"Beliau saat ini yang menjabat sebagai Gubernur Jateng, namun saat ini sangat dikenal dan diketahui oleh masyarakat luar daerah seperti kami ini," kata Ince. 

"Hal tersebut karena, prestasi beliau yang mampu mendongkrak roda perekonomian di Jateng untuk pulih dari pandemi. Lantas, atas dasar tersebut yang menjadi motivasi Komunitas Front Masyarakat Nunu untuk sepakat mendukung Ganjar pada 2024," kata Ince.

Sejauh ini, elektabilitas Ganjar memang masih terus terjaga di papan atas. Dilansir dari Antara, berdasarkan hasil survei Polmatrix akhir Juni lalu, elektabilitas Ganjar ada 18,8 persen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika