REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG -- Aparat kepolisian menyimpulkan bahwa kebakaran yang terjadi di rumah seorang perwira Polri di Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur, adalah akibat korsleting listrik. Kesimpulan itu setelah kepolisian melakukan identifikasi, olah tempat kejadian perkara serta mengumpulkan keterangan saksi.

"Kesimpulan (awal) ini merujuk pada sumber api dan juga kesaksian beberapa saksi mata di sekitar lokasi kejadian," kata Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Mohamad Anshori kepada awak media di Tulungagung, Ahad (21/8/2022).

Analisis tersebut didasarkan pada titik awal sumber api yang sempat diketahui warga. Kobaran besar pertama muncul di belakang rumah. Setelah diidentifikasi, ada jejak hangus dengan warna lekat seperti jejak gosong di sekitar area pompa air. "Ya, (kebakaran) berasal dari terminal pompa air," jelasnya.

Api diketahui pada sekitar pukul 20.00 WIB oleh warga sekitar. Warga yang mengetahui ada kebakaran, langsung menghubungi Polsek setempat, untuk diteruskan ke Pemadam Kebakaran. "Yang terbakar bagian dapur dan gudang," ucapnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kerugian ditaksir sekitar Rp30 juta. Sebab di belakang rumah terdapat lembaran kayu jati berukuran besar.

Terpisah, Kabid Damkar Satpol PP Kabupaten Tulungagung Gatot Sunu Utomo mengungkapkan, pihaknya menerima informasi kebakaran sekitar pukul 20.00.WIB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika