Sleman Dorong Pemanfaatan Data Geospasial
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Sleman Dorong Pemanfaatan Data Geospasial (ilustrasi). | Foto: Pixabay/markusspiske
REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Pemkab Sleman menandatangani Nota Kesepakatan dengan Badan Informasi Geospasial. Kerja sama dijalin keduanya terkait penyelenggaraan, pengembangan, dan pemanfaatan data dan informasi geospasial yang ada di Kabupaten Sleman.
Badan Informasi Geospasial merupakan lembaga non-kementerian yang melaksanakan tugas pemerintahan di bidang informasi geospasial. Geospasial sendiri aspek-aspek keruangan yang menunjukkan lokasi, letak dan posisi obyek atau kejadian.
Geospasial memiliki banyak jenis data seperti consumer spending, demographic, footprint dan lain-lain. Dari data-data itu, dapat digunakan untuk berbagai macam analisa seperti urban planning yang banyak dimanfaatkan untuk sektor publik.
Maksud Nota Kesepakatan ini untuk melakukan kerja sama tentang penyelenggaraan, pengembangan, dan pemanfaatan data dan informasi geospasial. Dalam pembangunan di Kabupaten Sleman sesuai dengan tugas dan fungsi dari masing-masing pihak.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, menyambut baik adanya Nota Kesepakatan ini. Ia berharap dengan adanya kerjasama ini dapat semakin mempermudah Pemkab Sleman dalam menentukan kebijakan arah pembangunan.
Kustini berharap, kerja sama ini mendorong tersedianya data by name by address. Ke depannya, ia berpendapat, kerja sama ini dapat ditingkatkan lebih luas ke persoalan-persoalan lain, tidak cuma terkait pembangunan di Kabupaten Sleman.
"Seperti sosial, pendidikan, ekonomi, bahkan mitigasi bencana," kata Kustini, Jumat (2/9/2022).
Kepala Badan Informasi Geospasial, Muhammad Aris Marfai, mengaku siap membantu berbagi informasi geospasial yang dibutuhkan. Terlebih, informasi geospasial mempunyai nilai penting menentukan perencanaan pembangunan di suatu wilayah.
Informasi geospasial memang sangat krusial kalau berbicara tentang perencanaan. Pasalnya, mau tidak mau, ketika berbicara tentang perencanaan pasti membutuhkan peta, apalagi terkait penanggulangan bencana mau tidak mau yang memerlukan peta.
"Kami dari Badan Informasi Geospasial siap bekerja sama Pemkab Sleman dalam pengembangan informasi geospasial," ujar Aris.