American Corner UIN Walisongo Diapresiasi Dubes AS

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yusuf Assidiq

Duta Besar (Dubes) untuk Indonesia, Sung Y Kim, saat memberikan materi kuliah umum di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang, di kampus UIN Walisongo, Kota Semarang, Kamis (13/10).
Duta Besar (Dubes) untuk Indonesia, Sung Y Kim, saat memberikan materi kuliah umum di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang, di kampus UIN Walisongo, Kota Semarang, Kamis (13/10). | Foto: dok. istimewa

REPUBLIKA.CO.ID,

SEMARANG Kampus Universitas islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) untuk Indonesia, Sung Y Kim. Kim yang hadir untuk memberikan kuliah umum kepada mahasiswa UIN Walisongo menyempatkan menyapa para mahasiswa kampus setempat.

Diplomat senior yang juga menjabat sebagai utusan khusus Amerika untuk Republik Korea Utara ini pun mengungkapkan kesannya saat mengunjungi American Corner. Terutama setelah melihat berbagai fasilitas yang dimiliki American Corner UIN Walisongo yang menurutnya sudah sangat baik.

“Saya berkunjung ke sini (red; Amercan Corner), serasa pulang ke rumah saya sendiri,” ungkapnya. Untuk itu, Dubes Kim berharap agar mahasiswa UIN Walisongo bisa memanfaatkan semaksimal mungkin fasilitas yang ada di American Corner tersebut.

Sementara itu, saat memberikan kuliah umum, Dubes Kim menyampaikan materi bertajuk Public Lecture the US- Indonesia Strategic Partnership. Menurutnya, ada lima aspek penting kemitraan antara AS dengan Indonesia.

Kelima aspek ini sangat strategis, salah satunya bersinggungan langsung dengan dunia pendidikan, seperti UIN Walisongo dan American Corner. Dari kelima aspek yang juga mendapatkan perhatian dari Dubes AS untuk Indonesia adalah pertukaran mahasiswa Indonesia ke Amerika dan sebaliknya.

Dubes Kim mengapresiasi mahasiswa Indonesia yang sejauh ini turut aktif mengembangkan berbagai keilmuan. Menurutnya, mahasiswa Indonesia sebenarnya banyak yang berkeinginan untuk dapat mengembangkan keilmuan di Amerika.

Namun tidak banyak mahasiswa di Indonesia yang mendapatkan banyak informasi lengkap tentang negara Amerika. “Itulah mengapa kerja sama bidang pendidikan menjadi strategis,” kata Kim.

Rektor UIN Walisongo, Prof Imam Taufiq mengharapkan dengan hadirnya Dubes Kim akan muncul kerja sama di berbagai bidang, khususnya pengembangan sumber daya manusia dan keilmuan.

Ia berharap akan ada lebih banyak lagi kerja sama strategis di berbagai bidang, terutama pendidikan dan keilmuan. Rektor juga menekankan kepada mahasiswa agar berkesinambungan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.

“Hal ini sesuai dengan visi UIN Walisongo, unity of sciencies sebagai kampus kemanusiaan dan peradaban,” tegas Imam Taufiq.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


8.000 Pemuda Bershalawat di UIN Walisongo Semarang

Dubes AS Temui Kapolda Papua, Situasi Freeport Ikut Dibahas

Ini Pesan Dubes AS ke Muhammadiyah

Bertemu Pemimpin Gereja Papua, Dubes AS Bahas Masalah HAM

Dubes AS: Terima Kasih Polisi Telah Amankan Freeport

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark