Mahasiswa KKN UAD Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Sambut Muktamar
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis oleh mahasiswa KKN UAD dalam rangka menyambut Muktamar Muhammadiyah dan | Foto: Dokumen
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA --Berbagai kegiatan dilakukan warga persyarikatan Muhammadiyah jelang berlangsungnya Muktamar ke 48 Muhammadiyah-'Aisyiyah di Kota Solo, Jawa Tengah. Salah satunya yang dilaksanakan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 48 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit VI.A.2 dengan menggelar program pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat di Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta.
Program itu dilakukan bersama dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA), Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM), Pimpinan Cabang Pemuda ‘Aisyiyah (PCPA), dan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM).
Salah satu mahasiswa KKN UAD, Restu Dwi Deawanti mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis merupakan salah satu program yang telah direncanakan untuk membantu masyarakat lebih meningkatkan kepedulian terhadap kesehatan.
"Cek kesehatan gratis meliputi pemeriksaan kesehatan gigi, tekanan darah, kolesterol, gula darah, asam urat, dan pemeriksaan kesehatan lainnya," kata Restu, Selasa (15/11/2022).
Kegiatan itu, kata Restu, juga bekerja sama dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (RSGM UMY). Termasuk mahasiswa kedokteran UAD yang sedang melaksanakan KKN alternatif di Kecamatan Danurejan, sebagai tenaga kesehatan.
Sasaran dari pemeriksaan kesehatan gratis tersebut yakni seluruh tingkatan masyarakat di Kecamatan Danurejan. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua atau lansia.
"Masyarakat menyambut antusias acara ini. Jika pada poli umum mayoritas pasiennya ibu-ibu dan bapak-bapak, terlihat di poli gigi juga terdapat pasien anak-anak yang semangat memeriksakan giginya," ujar Restu.
Restu menyebut, sekitar 300 orang yang mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis tersebut. Restu juga menuturkan kegiatan pemeriksaan kesehatan ini dilakukan sebagai dakwah.
"Tujuan dilakukannya pemeriksaan kesehatan gratis sebagai dakwah yang dapat mencerahkan dan menggembirakan anggota Muhammadiyah dan warga setempat," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
