REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Forum multilateral Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 resmi ditutup oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Seluruh rangkaian Presidensi G20 sukses digelar hingga puncak acara yang berlangsung selama dua hari tepatnya pada 15 dan 16 November 2022 di Nusa Dua, Bali.
Keseluruhan sukses penyelenggaraan acara ini didukung oleh peran kolaborasi dari banyak pihak yakni pemerintah, BUMN, maupun perusahaan swasta, pelaku industri, dan masyarakat. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) sebagai penyedia layanan infrastruktur telekomunikasi, platform, dan layanan digital selama perhelatan Presidensi G20 mampu memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung penyelenggaraan acara yang dihadiri para pemimpin negara tersebut.
Kolaborasi TelkomGroup untuk menyediakan layanan infrastruktur telekomunikasi terdiri atas infrastruktur jaringan domestik termasuk gateway internasional melalui Manado Gateway dan Batam Gateway untuk mengantisipasi tingginya trafik di lokasi. Menjadi lokasi pusat pelaksanaan acara, di lima venue utama KTT G20, TelkomGroup menyiapkan internet sebesar 11,2 Gbps, Wifi 777 AP, Telkomsel 29 BTS, dan Metro 1 Gbps.
Selain memastikan layanan prima, Telkom juga menjamin SLG 99,9 persen dengan maximum resolution time penanganan gangguan jaringan yang diamankan langsung oleh personel satgas dengan pengawalan 24/7 serta menjamin kemanan pengguna. Pengawalan tersebut mencegah adanya gangguan yang berangsur untuk dapat memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta yang hadir di lokasi.
Keandalan layanan infrastruktur Telkom dapat dirasakan oleh stakeholder maupun masyarakat selama acara berlangsung. ICT Manager PT Pactoconvex Niagatama, Ardian Pangasto sekaligus Koordinator IT Lapangan yang mewakili PT Pacto sebagai PCO penyelenggaraan KTT G20, menyampaikan pengalamannya selama berkolaborasi dan menggunakan layanan internet Telkom sepanjang acara di Nusa Dua.
Menurut dia, selama persiapan infrastruktur jaringan, hal yang harus diutamakan adalah komunikasi. "Tim Telkom dapat menjaga komunikasi dan berkoordinasi dengan baik. Yang saya suka itu adanya fleksibilitas, ini sebenarnya yang saya harapkan," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (19/11/2022).
Dia mengatakan, ada beberapa dinamika yang sempat terjadi di lapangan menjelang hari-H. "Alhamdulillah tim Telkom sangat responsif dalam segala situasi. Banyak prioritas lokasi yang perlu dipantau dapat dilakukan secara remote berkat teman-teman semua. Saya rasa saya puas dengan kerja sama ini,” ujar Ardian.
Salah satu titik lokasi yang tak kalah penting pada pelaksanaan acara adalah Media Center. Sebagai pusat berkumpulnya jurnalis berbagai media dari seluruh negara anggota G20 maupun media nasional, perlunya akses internet cepat dan jaringan yang kuat di area Media Center.
Diperkirakan ada sekitar 2.000 orang dari awak media berkumpul untuk menyaksikan rangkaian acara B20 dan G20 yang disiarkan secara relay di layar yang tersedia didalam ruangan. Ramainya aktivitas yang dilakukan oleh para media untuk dapat menyebarkan berita terbaru secara real time melalui berbagai kanal menyebabkan tingginya traffic penggunaan internet di lokasi. Dalam mengantisipasi hal tersebut, Telkom telah berhasil mempertahankan kualitas internet yang andal dan kapasitas serta juga mengerahkan personel khusus mengawal Media Center untuk menjaga apabila terjadi gangguan.
Salah satu jurnalis dari media France 24 Arabic Channel menyampaikan kesan dan pengalamannya yang baik dalam menggunakan layanan telekomunikasi di area lokasi pelaksanaan G20. “Saya tinggal di Tokyo dan datang ke sini untuk meliput G20. Kecepatan Internet disini sangat baik, sangat cepat, dan staf yang bertugas juga sangat ramah. Saya sangat puas dengan pelayanan yang diberikan,” ujarnya.
Tekad Telkom memberikan kualitas layanan telekomunikasi yang andal dengan mengutaman memberikan customer experience terbaik selama puncak perhelatan telah berhasil dirasakan dengan baik. Segala persiapan dan upaya pengawalan yang telah dilakukan membuahkan respon positif dari stakeholder maupun peserta yang hadir. Kesuksesan ini tidak akan dapat tercapai tanpa adanya sinergi dan kolaborasi yang baik antara TelkomGroup maupun seluruh pihak yang terlibat.
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah merasa terhormat dapat turut berkontribusi menyukseskan rangkaian kegiatan presidensi hingga perhelatan KTT G20. Menurut dia, ini menjadi momen bagi Telkom untuk terus berinovasi demi memberikan kualitas layanan yang semakin baik ke depannya. "Terima kasih atas kerja keras dan kerja cerdas seluruh insan TelkomGroup yang terlibat, dukungan dari Kementerian BUMN, serta kerja sama yang baik dari seluruh pihak," kata Ririek.
Ikuti Whatsapp Channel Republika