REPUBLIKA.CO.ID, AL KHOR -- Kiper Prancis Hugo Lloris mengaku mengirimkan pesan teks kepada Harry Kane usai tersingkirnya Inggris dari Piala Dunia Qatar 2022 di perempat final. Three Lions kalah 2-1 dari Prancis.
Kane mungkin orang yang paling tertekan karena kegagalan penaltinya membuat Inggris gagal menyamakan kedudukan 2-2.
Berbicara kepada media jelang semifinal melawan Maroko, Lloris mengatakan situasi tersebut adalah masa sulit bagi Inggris dan Kane. Oleh karena itu, Lloris pun mengirimkan pesan teks sebagai tanda dukungan kepada rekan satu timnya di Tottenham Hotspur.
"Tapi saya pikir dia bisa bangga dengan apa yang telah dia lakukan untuk tim nasional,” kata Lloris dilansir dari ESPN, Rabu (14/12).
Lloris yakin Kane segera melupakan kegagalan di Piala Dunia kali ini. Lloris juga yakin Kane terus mencetak gol untuk klub dan negaranya di masa akan datang. Rekor gol Kane mendekati rekor gol sepanjang masa Jimmy Greaves.
Dalam sejarah sepakbola, katanya, banyak pemain top yang gagal menendang penalti tak terkecuali Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Maka dari itu, Lloris yakin Kane akan kembali bangkit dan membantu Tottenham dan tim nasional.
Kane dan Lloris akan kembali memperkuat Tottenham dan akan melawan Brentford pada 26 Desember.
Prancis akan menghadapi Maroko pada babak semifinal. Maroko membuat kejutan pada Piala Dunia kali ini dengan mengalahkan tim-tim top yakni Spanyol, Portugal dan Belgia.
Prancis pun perlu mewaspadai Maroko karena catatan apik mereka di turnamen ini. Ayam Jantan mengincar final keduanya berturut-turut sekaligus mempertahankan gelar juara yang diraihnya di Rusia 2018 lalu.