REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak membaca Alquran di setiap waktu, termasuk dianjurkan membaca surat Yasin dan Al Kahfi pada setiap malam Jum’at. Ada banyak sekali keistimewaan dan keberkahan yang didapat apabila rutin mengamalkan surat Al Kahfi.
Al Kahfi merupakan surah ke-18 yang terdiri dari 110 ayat. Jika tidak bisa membacanya sekaligus, surat ini pun dapat dibaca secara berangsur, misalnya pada malam Jum’at ba’da magrib (ayat 1-31), ba’da isya (32-59), lalu pada Jumat pagi usai shalat subuh (60-83), dan setelah shalat dhuhur (84-110).
Dikutip dari buku Kedahsyatan Membaca Al Quran karya Amirullah Syarbini dan Sumantri Jamhari, menyebutkan, dinamakan surat al-Kahfi karena surat ini mengisahkan tentang beberapa orang pemuda dan anjingnya yang bersembunyi di gua. Mereka lari dari kekejaman penguasa yang berideologi matrealisme dan memaksa mereka untuk kafir kepada Allah.
Di antara keutamaan surah al-Kahfi ini, ia akan memancarkan cahaya bagi orang-orang yang membaca dan mengamalkannya pada hari Kiamat nanti.
Abu Sa'id al-Khudri meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, "Barangsiapa yang membaca surat al-Kahfi sebagaimana saat ia diturunkan, maka pada hari Kiamat surat itu akan menjadi cahaya yang akan menuntunnya dari temþat tinggalnya menuju Mekkah. Dan barang siapa yang membaca sepuhh ayat terakhir dari surat tersebut, maka ia tidak akan dapat dikuasai oleh Dajjal pada saat Dajjal itu kehuar. Barangsiapa yang beruudhu lahu membaca, Subhanallah wal hamSyari'illah wala ilaha illallah, astaghfiruka wa atubu ilaika. Maka pahalanya akan dituliskan pada kertas lahu dicetak dimana cetakan itu tidak akan rusak sampai hari Kiamat."
Keutamaan lain dari surat al-Kahfi adalah Allah akan mengampuni dosa orang-orang yang membacanya pada hari jum'at. Selain itu, Allah juga akan membentangkan dan memancarkan cahaya baginya dari telapak kaki sampai langit pada hari Kiamat nanti.
AbSyari'lah bin Umar radhiallahu ‘anhu berkata, Nabi Saw bersabda, "Barangsiapa yang membaca surat al-Kahfi pada hari jum'at, akan dibentangkan baginya cahaya mulai dari bawah telapak kakinya sampai ke langit. Cahaya itu akan memancarkan sinar baginya pada hari kiamat. Dan ia akan mendapatkan ampunan dari Allah di antara dua jum'at.”