REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pupuk Indonesia (Persero) melakukan perubahan nama anak usahanya, yaitu PT Mega Eltra menjadi PT Pupuk Indonesia Niaga. Selain nama, perubahan ini juga bertujuan untuk menguatkan kapasitas bisnis Pupuk Indonesia Niaga di bidang retail, perdagangan dan distribusi di lingkungan holding Pupuk Indonesia.
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman, mengatakan, penguatan Pupuk Indonesia Niaga masih menjadi bagian dari program transformasi dan penyelarasan (streamlining) bisnis, yang mana Pupuk Indonesia refocusing atau memfokuskan ulang dan penguatan berbagai lini bisnis di lingkungan holding Pupuk Indonesia. Ia memerinci, di antaranya penguatan lini bisnis retail, perdagangan, hingga distribusi, baik pupuk, bahan baku pupuk, maupun berbagai produk nonpupuk.
"Dalam hal ini, Pupuk Indonesia Niaga akan melanjutkan dan memperkuat kapasitas bisnisnya di sektor retail, trading, hingga distribusi, baik untuk produk pupuk maupun nonpupuk," ujar Bakir dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (13/1/2023).
Bakir menyebutkan, Pupuk Indonesia pada tahun lalu telah melakukan kajian untuk penguatan proses bisnis di Pupuk Indonesia Niaga. Selanjutnya pada 2023, Pupuk Indonesia akan mulai menerapkan hasil kajian tersebut dengan menyusun proses dan skema bisnis retail dan perdagangan Pupuk Indonesia Niaga.
"Salah satu strategi penguatan lini bisnis tersebut adalah dengan rebranding Mega Eltra menjadi Pupuk Indonesia Niaga," ucap Bakir.