Rabu 01 Feb 2023 13:44 WIB

Jumlah Wisman ke Indonesia Sepanjang 2022 Lampaui Target

Kemenparekraf menargetkan pada 2022 mencapai 3,6 juta kunjungan.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Wisatawan asing menaiki sepeda di pinggiran pantai wisata Gili Trawangan, Kecamatan Pemenang, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Rabu (14/12/2022). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) sepanjang 2022 melampaui target pemerintah.
Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Wisatawan asing menaiki sepeda di pinggiran pantai wisata Gili Trawangan, Kecamatan Pemenang, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Rabu (14/12/2022). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) sepanjang 2022 melampaui target pemerintah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) sepanjang 2022 melampaui target pemerintah. Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan wisman yang datang ke Indonesia sepanjang 2022 mencapai 5,47 juta kunjungan atau naik 251,28 persen dibandingkan sepanjang 2021 dan melampaui target yang ditetapkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).  "Kemenparekraf menargetkan pada waktu itu mencapai 3,6 juta kunjungan dan ini sudah terlampaui. Artinya kunjungan wisman ke Indonesia pada 2022 sudah melebih target dari pemerintah," kata Margo dalam konferensi pers, Rabu (1/2/2023).

Margo merinci, jumlah wisman secara tahunan pada 2022 yang datang ke Indonesia melalui pintu masuk utama sebanyak 4,15 juta kunjungan. Lalu yang masuk melalui pintu perbatasan mencapai 1,32 juta kunjungan.

Baca Juga

Sementara jika dilihat secara bulanan pada Desember 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada akhir tahun mencapai 895,12 ribu kunjungan. Angka tersebut naik 447,08 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada Desember 2021.

Jika dibandingkan dengan November 2022, Margo mengatakan jumlah kunjungan pada Desember 2022 mengalami kenaikan sebesar 36,19 persen. Jumlah kunjungan wisman pada Desember 2022 tersebut terdiri wisman yang berkunjung melalui pintu masuk utama sebanyak 767,17 ribu kunjungan dan pintu masuk perbatasan sebanyak 127,95 ribu kunjungan.

Margo menilai, jumlah kunjungan baik secara bulanan dan tahunan tersebut sudah jauh lebih tinggi dibandingkan 2021. "Ini menurut saya merupakan hal positif karena kita ketahui bahwa pariwisata memberikan dampak besar kepada perekonomian karena efek gandanya besar," ungkap Margo.

Margo menambahkan, sejumlah kegiatan pada 2022 mampu menarik wisman ke Indonesia. Beberapa diantaranya adalah event MotoGP di Mandalika, Asian Para Games 2022, KTT G20, dan momen libur sekolah serta Natal dan Tahun Baru 2022/2023. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement