REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Kurang dari satu tahun sebelum pemungutan suara Pemilu 2024, dan untuk pertama kalinya, PDI Perjuangan (PDIP) akhirnya memiliki kantor partai atas nama sendiri di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). DPD PDIP Sulsel, pada Senin (6/3/2023), menggelar acara syukuran selesainya proses pembangunan gedung kantor baru itu.

Dihadiri oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto, syukuran dilaksanakan di kantor partai di Jalan Gunung Bawakaraeng, Kota Makassar. Ratusan kader PDIP Sulsel juga hadir dipimpin oleh Ketua DPD Andi Ridwan Wittiri, Sekretaris Rudi Pieter Goni, dan Bendahara Alimuddin. Anggota DPR dari Fraksi PDIP dapil Sulsel Samsu Niang.

Acara syukuran itu dilaksanakan dengan doa bersama dan makan bersama diantara para kader PDIP yang hadir di sana.

“Terima kasih atas seluruh gotong royong kader PDI Perjuangan di Provinsi Sulsel ini sehingga kita akhirnya punya kantor partai sebagai rumah rakyat sekaligus tempat pengorganisasian kegiatan serta strategi kepartaian kita,” kata Hasto dalam keterangan persnya.

Hasto lalu menyampaikan salam dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, yang menyampaikan pesan khusus kepada kader PDIP Sulsel.

“Ketika saya sampaikan ke beliau soal perjalanan ke Makassar ini, Ibu Megawati mendorong agar Makassar menjadi titik tolak pengembangan wilayah lain di Indonesia timur. Pada konteks itu, maka bagi beliau, peran para kader PDI Perjuangan sangatlah penting demi mewujudkannya,” ujar Hasto.

Secara geopolitik, apa yang disampaikan okeh Megawati itu sangat masuk akal. Perkembangan Sulsel akan pesat ke depan, dan semakin penting sebagai titik konektografi. Perkembangan akan makin membesar seiring berkembangnya Selat Makassar yang jalurnya hingga ke arah Kalimantan.

Kata Hasto, kantor partai adalah rumah rakyat sekaligus pusat pengorganisasian kegiatan partai, dan penggodokan strategi partai. Dengan adanya kantor partai, maka PDIP Sulsel bisa secara rutin melakukan rapat partai demi merancang hal strategis.

“344 hari lagi pemilu 2024. Dalam sisa hari ini, kita harus buat planning detail hal-hal strategis, apa yang harus kita lakukan. Pemilu terkait rekrutmen, pelatihan saksi, hingga advokasi memastikan rakyat yang berhak mencoblos masuk ke dalam daftar pemilih yang mutakhir,” urai Hasto.

Dengan adanya kantor partai di pusat Sulsel, kata Hasto, setidaknya akan membangun rasa kepercayaan diri kader PDIP, sehingga bisa bekerja kebih baik. 

“Dengan kantor partai, kita bisa bikin target lebih besar, dengan kerja yang lebih terorganisir, termasuk kerja-kerja partai yang lebih banyak dan semakin dekat dengan rakyat. Nantinya kantor ini akan diresmikan oleh Ibu Megawati. Selamat dan kami ikut bangga, terus berjuang tanpa mengenal lelah dengan semangat yang membara,” tegas Hasto.

Sementara Andi Ridwan Wittiri mengatakan bahwa kantor partai ini diatasnamakan DPP PDIP. Kantor ini dibangun atas gotong royong kader PDIP Sulsel, baik yang menjabat sebagai anggota DPR RI maupun DPRD.

“Jadi gedung ini bisa kita miliki sesuai asas gotong royong. Ini seperti dikatakan oleh Ibu Ketua Umum, kalau bersama-sama maka kita bisa,” ujar Wittiri.

Kehadiran Hasto di acara syukuran itu merupakan pelecut semangat kader PDIP Sulsel untuk membangun lebih banyak kantor partai di Sulsel. “Dan khususnya mendorong agar kita bisa membangun lagi kantor-kantor partai di tingkat DPC kabupaten/kota, kantor partai sebagai rumah rakyat sekaligus tekpat pengorganisasian kegiatan partai,” pungkas Wittiri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika