REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Joker mendapatkan cerita latar belakang unik. Kisah Joker kali ini jauh lebih tragis dibandingkan yang diharapkan oleh penggemar.
Komik Superman: Versi Space Age dari Clown Prince of Crime memberinya asal-usul yang akan membuat siapa pun menangis. Masa lalu Joker selalu menjadi misteri.
Banyak penggemar yang terpikat ketika asal-usul Joker dieksplorasi dalam cerita komik The Killing Joke. Di sana, penjahat itu berpotensi menjadi komedian tunggal yang gagal dengan seorang istri hamil yang memaksanya untuk bergabung dengan Red Hood Gang.
Joker kehilangan putrinya saat kebakaran
Saat latar belakang Prime Earth Joker siap untuk diperdebatkan, padanannya di Earth-203495-B memiliki asal-usul yang sangat jelas. Sayangnya, cerita tersebut benar-benar memilukan.
Superman: Space Age #3 oleh Mark Russell, Michael Allred, dan Laura Allred memperkenalkan versi baru penjahat ikonik Batman yang mencuri anak-anak Wayne Enterprises langsung dari tempat penitipan anak perusahaan. Bruce Wayne mulai menyelidiki penculikan itu.
Namun, teknologi pengenalan wajahnya tidak dapat membantunya menentukan identitas Joker. Untungnya, Joker menelepon Bruce secara langsung dan memberi tahu dia mengapa hal ini terjadi.
Dilansir laman Screen Rant, Rabu (15/3/2023), Joker mengungkapkan bahwa dulunya dia adalah badut pesta yang sedang berusaha mendukung putrinya. Sayangnya, mereka tinggal di Wayne Towers yaitu apartemen yang dibakar sebagai bagian dari rencana oleh Wayne Enterprises.
Joker tidak hanya kehilangan rumah, tetapi juga kehilangan putri semata wayangnya. Joker dibakar secara mengerikan yang meninggalkan bekas luka.
Dalam kelanjutannya, Joker mengisyaratkan keadaan tragis sebelumnya, seperti keluarga yang kejam atau kehilangan orang yang dicintai. Namun dengan masa lalunya yang misterius, tidak ada petunjuk apakah dia mengatakan yang sebenarnya.
Di sini, asal usul Joker tidak dapat disangkal benar karena Bruce tahu bahwa perusahaannya bertanggung jawab atas pembakaran Wayne Towers yang membuat latar belakang penjahat itu jauh lebih menyedihkan. Joker adalah penjahat yang jarang dimanusiakan dan malah ditampilkan sebagai kejahatan yang menghantui Batman. Namun Superman: Space Age memilih untuk tidak menampilkan Joker sebagai sosok yang kacau balau.
Joker hanya digambarkan sebagai pria normal yang kehilangan segalanya pada hari putrinya meninggal. Peristiwa mengerikan itu membuat penjahat mendapat lebih banyak simpati karena orang bisa merasakan kehilangan orang yang dicintai. Joker mungkin tidak pernah mendapatkan latar belakang yang menarik hati sanubari orang, tetapi varian ini hampir membuat pembaca meneteskan air mata.