Jumat 17 Mar 2023 12:20 WIB

Dorong Bisnis Konsumer, Bank Muamalat Siapkan Processing Center di Enam Kota

Bank Muamalat akan melakukan penjajakan penawaran pembiayaan multiguna bagi ASN

Rep: Novita Intan/ Red: Lida Puspaningtyas
Karyawan Bank Muamalat melakukan transaksi menggunakan Muamalat DIN di Jakarta beberapa waktu lalu. Bank Muamalat memacu kontribusi pendapatan berbasis komisi atau Fee Based Income (FBI) dimana kontributornya adalah Muamalat DIN, bancassurance dan Cash Management System (CMS).
Foto: Dok Bank Muamalat
Karyawan Bank Muamalat melakukan transaksi menggunakan Muamalat DIN di Jakarta beberapa waktu lalu. Bank Muamalat memacu kontribusi pendapatan berbasis komisi atau Fee Based Income (FBI) dimana kontributornya adalah Muamalat DIN, bancassurance dan Cash Management System (CMS).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- PT Bank Muamalat Indonesia Tbk berupaya mendorong pertumbuhan bisnis pembiayaan konsumer. Perusahaan pun membangun consumer processing center di enam kota antara lain Jakarta, Bandung, Medan, Yogyakarta, Surabaya dan Makassar. 

Direktur Operasi dan Digital Bank Muamalat Wahyu Avianto mengatakan, sistem ini dapat mendorong pertumbuhan pembiayaan konsumer sebesar 130 persen pada akhir 2023. Consumer processing center adalah penggabungan lokasi kerja unit-unit yang terkait dengan proses pembiayaan konsumer. 

Baca Juga

“Adanya CPC diharapkan dapat meningkatkan pemenuhan Service Level Agreement (SLA) yang akan mempercepat proses pengajuan pembiayaan dengan tetap memastikan kualitas secara baik,” ujarnya dalam keterangan tulis, Jumat (17/3/2023).

Wahyu menjelaskan, pembangunan CPC akan berperan penting dalam meningkatkan penjualan produk konsumer. Adapun potensi bisnis yang diincar perusahaan yakni menjadi bank penyalur gaji bagi aparatur sipil negara.