REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arsenal tersingkir dari Europa League empat pekan lalu. The Gunners kalah dari Sporting CP melalui adu penalti setelah bermain imbang 3-3 secara agregat.
Banyak pendukung yang menyuarakan rasa frustrasi mereka mengingat klub asal London utara ini belum pernah mengangkat trofi Eropa sejak memenangkan Piala Super Eropa pada 1994. Namun, tersingkirnya the Gunners dari kompetisi ini terlihat seperti sebuah berkah tersembunyi bagi perjuangan mereka untuk meraih gelar Liga Primer Inggris, khususnya jika kamu melihat apa yang terjadi pada Manchester United.
Anak asuh Erik ten Hag bermain imbang 2-2 melawan Sevilla. Mereka kehilangan bek tengah Raphael Varane dan Lisandro Martinez yang mengalami cedera pada babak kedua. Masalah yang dialami oleh Varane terlihat cukup serius saat itu. Namun ternyata justru Martinez yang lebih dulu dipastikan bakal beristirahat panjang.
Martinez menderita cedera metatarsal, tulang panjang yang berada di kaki, yang menghubungkan pergelangan kaki ke jari-jari kaki. Bek timnas Argentina ini harus menepi hingga musim 2022/2023 berakhir.
Demikian pula, Mikel Arteta kehilangan bek kanan Takehiro Tomiyasu dan gelandang tengah William Saliba karena cedera saat pertandingan leg kedua kekalahan timnya dari Sporting. Tomiyasu telah absen untuk musim ini dan Saliba belum kembali, menggambarkan betapa beratnya pergantian pemain saat klub terlibat di Eropa dan dalam perebutan gelar juara.
Arsenal kini hanya berjarak enam poin dari Manchester City yang berada di peringkat dua. Sang juara bertahan juga memiliki satu pertandingan di tangan lebih banyak atas rival mereka. Keduanya masih akan bertemu di Stadion Etihad dalam sebuah pertandingan yang akan sangat menarik bagi para penggemar netral pada akhir bulan ini.
Namun pertama-tama the Gunners akan menghadapi West Ham United di Stadion London pada Ahad (16/4/2023) sebelum menyambut Southampton di Stadion Emirates pada Sabtu dini hari WIB.