REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Jumlah pemudik yang turun di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta mengalami penurunan pada Ahad (30/4/2023) siang WIB. Hal ini diketahui berdasarkan pantauan dari Posko Monitoring Angkutan Lebaran 2023 per pukul 18.00 WIB.
Berdasarkan data yang ada, saat ini diketahui terdapat 3.075 penumpang yang telah tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, dari 24 penerbangan. Sedangkan terdapat 2.961 penumpang yang terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma, yang terbagi dalam 26 penerbangan.
"Terdapat lima kota asal yang paling banyak tiba di Bandara Halim Perdanakusuma hari ini, yakni Denpasar, Palembang, Surabaya, Kualanamu, dan Malang," kata Executive General Manager Bandara Halim Perdanakusuma Kolonel Nav Insan Nanjaya, Ahad (30/4/2023).
Para calon penumpang juga masih dapat membeli tiket secara langsung di Bandara Halim Perdanakusuma atau on the spot. Terdapat dua maskapai yang menjual tiket secara on the spot yakni Batik Air dan Citilink.
Untuk mengantisipasi kemungkinan lonjakan jumlah penumpang, pengelola Bandara Halim Perdanakusuma juga menyediakan penambahan moda transportasi. Selain angkutan reguler seperti taksi puskopau, bus Damri, dan Bus Lorena, kini perusahaan taksi Blue Bird juga dapat beroperasi di bandara tersebut. Ada pun jumlah taksi Blue Bird yang beroperasi di sana adalah sebanyak 20 unit.
Secara total terhitung sejak tanggal 12 April sampai hari ini, Bandara Halim Perdanakusuma telah menerima kedatangan 97.557 penumpang. Sedangkan jumlah penumpang yang terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma dalam rentang waktu yang sama adalah 114.453 orang.
Jumlah kedatangan tertinggi terjadi pada 25 April yakni 8.745 penumpang. Setelah itu jumlah penumpang datang sempat mengalami sedikit naik dan turun, yakni 8.447 penumpang (26/4/2023), 6.777 penumpang (27/4/2023), 6.898 penumpang (28/4/2023), dan 7.743 penumpang (29/4/2023).