REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Buntut pertemuan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan sejumlah relawan Jokowi se-Jateng dan Jatim, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengaku dipanggil oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ke Jakarta.
Disinggung apakah pemanggilan tersebut berkaitan dengan pertemuan dengan Prabowo, Gibran mengatakan ada kemungkinan tersebut. Ia mengaku dihubungi oleh Hasto tadi pagi.
Saat ditanya soal perannya di pertemuan semalam, Gibran mengaku bahwa dirinya di sana hanya mendampingi Prabowo sebagai menteri dan posisinya sebagai wali kota Solo. "Ya itu kan sebagian besar kader Gerindra dan lain-lain. Kalau fungsi saya di situ ya menjemput beliau sebagai menteri ya, gitu njeh," katanya.
Gibran lantas mengungkapkan berkaitan soal pencapresan, ia mengaku tak ikut campur. Ia mengklaim meskipun ikut pertemuan tersebut, bukan berarti lantas mendukung Prabowo.
"Kalau masalah pencapresan saya ndak ikut ikut kemarin. Kemarin hanya makan malem saja. Kan kalau urusan pencapresan saya minggir, kan ketika beliau orasi saya ke pinggir ga ikut-ikut," katanya.
"Kalau saya suruh ngumpulin yang dukung Pak Ganjar lebih banyak lagi namanya relawan ya seperti itu. Bukan berarti saya kemarin mendukung, kan ga pernah keluar dari mulut saya. Saya dukung ini dukung itu kan enggak, saya menjemput beliau, mengajak makan beliau sebagai seorang menteri, gitu ya," tegas Gibran.
Jadi, siapapun tokoh yang datang ke Solo, ia mengaku akan mendampingi. Bahkan jika itu capres dari Nasdem Anies Baswedan.
"Semuanya kami fasilitasi, semuanya kami dampingi, tamu-tamu yang ke Solo kami dampingi tidak terkecuali, bahkan Anies pun saya dampingi, tuan rumah harus mendampingi tamu, gitu ngeh," katanya.