Selasa 06 Jun 2023 23:49 WIB

Terapkan Ekonomi Sirkular di Jateng, Konsep Gubernur Terinspirasi dari Generasi Muda

Konsep yang memungkinkan sumber daya dipakai selama mungkin dan diregenerasi.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Ilustrasi menuju nol emisi karbon.
Foto: www.freepik.com
Ilustrasi menuju nol emisi karbon.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menginisiasi ekonomi sirkular untuk membangun Jateng. Ekonomi Sirkular merupakan konsep yang memungkinkan sumber daya dipakai selama mungkin dan diregenerasi.

Adapun potensi sumber daya yang kerap dieksekusi Ganjar adalah panas matahari, gas rawa, geotermal, serta angin dan air. Melalui pemanfaatannya, Ganjar mengembangkan energi baru terbarukan (EBT) dalam bentuk gheotermal, PLTS, hingga saluran gas pengganti LPG 3 Kg.

Baca Juga

Ganjar menjelaskan, sebenarnya ekonomi sirkular merupakan tren yang sering dipakai masyarakat dalam menjaring usaha. Misalnya pengolahan kulit buah, ampas tahu, dan bahan lainnya menjadi produk bernilai jual.

“Kalau kemudian masyarakat punya problem di tempatnya masing-masing dan dia ingin menyelesaikan, itu berdasarkan sumber atau resources yang ada di situ, mereka mampu untuk mengolahnya kembali,” kata Ganjar usai menghadiri sumpah jabatan Ketua DPRD di Gedung DPRD Jateng, Kota Semarang, Senin (5/6/2023)