Kamis 22 Jun 2023 05:05 WIB

IKN, Investor Singapur, dan Humor Gus Dur yang Bikin Heboh Satu Negara

Gus Dur membuat heboh Singapura dengan mengaku sebagai keturunan China.

Rep: Kurusetra/ Red: Partner
.
Foto: network /Kurusetra
.

Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Gus Dur heran mengapa orang-orang Singapura rela membayar untuk melihatnya berpidato.
Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Gus Dur heran mengapa orang-orang Singapura rela membayar untuk melihatnya berpidato.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengajak para investor Singapura menanamkan modalnya untuk pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dicanangkan menjadi kota dengan konsep kota pintar masa depan berbasis alam. Bicara Singapura, Presiden Gus Dur punya sejumlah cerita, salah satunya ketika berhasil membuat wakyat Negeri Singa itu rela membayar 200 dolar hanya untuk melihatnya.

Alkisah, Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur menghebohkan Singapura lantaran mampu membuat sejumlah pengusaha membayar tiket untuk melihat ceramah Gus Dur. Seperti diceritakan dalam Melihat Gus Dur Harus Bayar dalam buku Ger-Geran Bersama Gus Dur, karya Hamid Basyaib dan Fajar W Hermawan, suatu waktu Gus Dur datang ke Singapura dan disambut meriah

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Gara-Gara Tulisannya Jelek, Kiai tak Balas-Balas SMS, Takut Gak Terbaca

.

Ratusan pengusaha berebut ingin hadir di pertemuan yang mendatangkan Gus Dur sebagai pembicara. Bahkan mereka rela membayar tiket seharga 200 dolar satu tiket untuk bisa menghadiri acara tersebut.

Seseorang kemudian bertanya mengapa para pengusaha Singapura itu begitu bernafsu melihat Gus Dur secara langsung. “Saya juga nggak tahu. Heran, wong mau ngeliat tampang saya aja kok pakai bayar segala," ucap Gus Dur.

BACA JUGA: UAS Dideportasi, Teringat Gus Dur yang Marah ke PM Singapura karena Sebut Indonesia Sarang Teroris

Gus Dur pun mengaku sebagai keturunan China...


Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Gus Dur heran mengapa orang-orang Singapura rela membayar untuk melihatnya berpidato.
Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Gus Dur heran mengapa orang-orang Singapura rela membayar untuk melihatnya berpidato.

Gus Dur juga mengaku sebagai keturunan China bermarga Tan yang datang ke Indonesia sekitar 500 tahun lalu. Marga Tan adalah satu orang China pailng kaya dengan jaringan luas di seluruh dunia.

Pengakuan itu membuat semua pengunjung ballroom bertepuk tangan untuk Gus Dur. Pernyataan itu membuat heboh, bahkan keluarganya. Pasalnya tidak ada catatan silsilah salah seorang nenek moyang mereka berasal dari China.

BACA JUGA: Thomas Raffles Bangun Singapura untuk Saingi Jakarta

.

Dalam buku 'Tertawa Bersama Gus Presiden Dur' karya Hermawan Sulistyo, Gus Dur pernah memenuhi undangan sebuah acara di Singapura yang dihadiri pengusaha, pejabat, dan para wakil negara-negara lain. Di ballroom Hotel Shangri-la Singapore yang sudah disesaki tamu undangan Gus Dur bercerita ia memiliki darah China.

"Ni Hou," kata Gus Dur membuka percakapan. Sapaan Gus Dur pun disambut dengan tepuk tangan.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Amplop Honor Ceramah Kiai Tertukar dengan Sopir, Pantas Cengar-Cengir

Mantan ketua PBNU itu kemudian berpidato dalam bahasa Inggris. Gus Dur mengaku tidak bisa berbahasa China, tetapi memiliki hubungan dengan negeri Tirai Bambu tersebut.

Gus Dur berkata, Yenny Wahid, putrinya adalah sinolog (ahli China) lulusan Universitas Indonesia (UI). Bahkan, Gus Du mengaku nenek moyangnya adalah migran China bermarga Tan yang datang ke Indonesia sekira 500 tahun lalu. Marga Tan adalah satu orang China paling kaya dengan jaringan luas di seluruh dunia.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Perdana Naik Pesawat, Orang Madura Duduk di Kursi Penumpang Lain, Saya Duduk Duluan

Sontak saja, pengakuan Gus Dur itu membuat semua pengunjung terperangah dan menyambutnya antusias. Pernyataan itu membuat heboh, bahkan keluarganya. Sebab tidak ada catatan silsilah salah seorang nenek moyang mereka berasal dari China.

"Biarin saja, yang penting para pengusaha itu senang. Kalau penasaran, cari saja moyang saya 500 tahun yang lalu, kalau ketemu. Ha-ha-ha," kata Gus Dur yang doyan berkelakar.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Gara-Gara Berwajah Arab, Penjual Parfum Diminta Khutbah Sholat Jumat

.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:

> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

> Bolehkah Makan Nasi Berkat dari Acara Tahlilan? Halal Bisa Jadi Haram

> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

sumber : https://kurusetra.republika.co.id/posts/224401/ikn-investor-singapur-dan-humor-gus-dur-yang-bikin-heboh-satu-negara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement