Kamis 20 Jul 2023 01:00 WIB

Tips Aman untuk Pelancong yang Ingin Solo Traveling

Solo traveling memiliki banyak manfaat, salah satunya sebagai self healing.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Friska Yolandha
Ada banyak manfaat berwisata sendirian, yakni tidak perlu rumit merencanakan perjalanan dengan banyak orang. Bisa juga sebagai wujud refreshing dan self healing.
Foto: Pxfuel
Ada banyak manfaat berwisata sendirian, yakni tidak perlu rumit merencanakan perjalanan dengan banyak orang. Bisa juga sebagai wujud refreshing dan self healing.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melakukan perjalanan wisata seorang diri alias solo traveling kian diminati para pelancong. Ada banyak manfaat berwisata sendirian, yakni tidak perlu rumit merencanakan perjalanan dengan banyak orang. Bisa juga sebagai wujud refreshing dan self healing.

Dengan melakukan perjalanan seorang diri, baik tanpa jasa agen wisata maupun mengikuti paket tur tertentu, seseorang bisa lebih mengenal dan memahami dirinya. Ada sejumlah kiat supaya solo traveling berlangsung aman, dikutip dari laman Daily Mail, Rabu (19/7/2023).

Baca Juga

Pertama, persiapkan segala sesuatunya dengan matang. Tetapkan destinasi wisata yang hendak dituju, lalu cari tahu sebanyak-banyaknya tentang tempat tersebut. Sebagian orang senang merancang itinerary, sementara sebagian lain suka perjalanan spontan.

Tetap saja, berbagai barang bawaan penting perlu disiapkan dengan baik. Kebutuhan pribadi, kartu identitas, dan aspek finansial harus sudah memadai. Hindari membayar berbagai hal dengan satu instrumen tunggal, untuk berjaga-jaga apabila ada kendala.

Bagi yang memakai jasa agen wisata, perlu memeriksa detail rencana perjalanan dengan sangat hati-hati sebelum melakukan pemesanan. Bisa jadi, ada kebijakan menempati kamar sharing dengan pelancong lain berjenis kelamin sama.

Masalahnya, ada orang yang oke-oke saja dengan itu, tapi ada juga yang kurang nyaman. Perhatikan juga adanya kemungkinan biaya tambahan dalam sebuah paket perjalanan. Rincian rencana perjalanan juga sebaiknya dipilih yang sesuai dengan tujuan melakukan wisata.

Saat bepergian ke luar negeri, sebaiknya jangan terlalu banyak berkeliaran di luar jalur, terutama di negara-negara yang lebih berisiko. Jika ingin mengeksplorasi destinasi, pilih lokasi yang ramai. Apabila ingin menyendiri dan menikmati suasana, sebaiknya tidak di malam hari.

Tindakan pencegahan lain yang harus dilakukan adalah selalu waspada. Memang menyenangkan bertemu orang baru saat melancong, tetapi kita perlu lebih berhati-hati ketika ada seseorang tiba-tiba memulai percakapan dan menawarkan untuk mengajak berkeliling.

Sebaiknya, tinggalkan barang berharga dengan aman di brankas kamar, dan bawa barang seperlunya saja. Tips lain untuk meningkatkan pengalaman solo traveling yakni mempelajari sedikit bahasa lokal dan catat beberapa kalimat penting di buku atau ponsel.

Unduh Google Map destinasi tujuan sebelum berangkat sehingga dapat mengaksesnya secara offline jika ada masalah sinyal. Pelancong tunggal juga bisa mengakses forum seperti solotravelerworld.com untuk mendapat tips dan destinasi menarik.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement